Articles by "Simalungun"

Tampilkan postingan dengan label Simalungun. Tampilkan semua postingan


Simalungun,RotasiKepri.com -- Sebanyak 12  pria, warga Huta IV Dusun Pining II Nagori Bosar Galugur Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara ditangkap dan ditetapkan jadi tersangka oleh aparat kepolisia Polsek Tanah Jawa Resort Polres Simalungun. 


Ke 12 nya ditangkap dan ditetapkan jadi tersangka karena diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang pemuda bernama Surya Ganda alias Nanda (20), yang diduga melakukan tindak pidana pencurian


12 orang yang ditangkap dan ditetapkan jadi tersangka diketahui berinisial RS (32), JS (21), GWG (20), RT (24), BS (47), AS (34), BN (21), RPS (21), TS (55), HBB (53), SS (31) dan SH (46).


"Aksi Penganiayaan ini berawal pada Selasa (25/5/2021) malam lalu, sekira pukul 20.45 Wib. Dimana, saat itu Marta boru Samosir berada di dalam kamar rumahnya mendengar suara gesekan dari tembok samping kamar tempat di parkir 1 Unit Sepedamotor jenis Honda Kharisma BK 2874 QL dan 1 Unit Mobil jenis AVANZA milik Pelaku RS yang tak lain suaminya;" kata Kapolsekta Tanah Jawa Kompol Selamat didampingi Kasat Reskrim AKP Rachmat Aribowo SIK, MH dan Kanit Reskrim IPTU J.W Saragih SH menggelar Press Release, Senin (31/5/2021) sore.


Saat itu, dilanjutkan Kapolsek Selamat, merasa curiga Marta membuka horden jendela kamar dan melihat seorang laki – laki yang dikenali memakai baju kaos warna hitam celana Jeans berada disamping dan memegang stang sepedamotor Honda Kharisma BK 2874 QL itu. Marta pun berteriak, “Woi”. Laki laki itu terkejut dan melarikan diri, Mendengar suara Marta, Pelaku RS menghampiri Istrinya Marta kekamar dan bertanya “Ada apa?”, Marta menjawab “Ada yang mau mencuri kereta”.


Lalu, lanjut  Selamat, Pelaku RS membuka pintu depan dan melakukan pencarian terhadap laki laki itu disekitar rumah dan kembali kerumah kemudian mengambil sepedamotor untuk melakukan pencarian ke Simpang Dusun Pining II lalu bertemu dengan Pelaku JS dan mengatakan “Amang boru tadi ada orang mau mencuri kereta kami dan orangnya lari kesekitar sini. Ciri cirinya memakai baju hitam celana jean, orangnya tinggi. Manatahu lewat disini ditangkap


Setelah mengatakan hal tersebut Pelaku RS kembali kerumah dan Pelaku RS bersama warga berjalan kaki melakukan pencarian di areal kebun ubi. Saat itu Pelaku RS dan warga mendengar suara Pelaku JS mengatakan “Ini orangnya” sembari mengamankan laki laki mengaku bernama Nanda warga Paya Lombang Tebing Tinggi. Pelaku RS membawa Nanda ke rumah nya dan mempelihatkan kepada isterinya Marta boru Samosir.


Marta pun mengatakan “Benar ini orangnya yang ku lihat di garasi yang mengambil kereta”. Secara spontan warga yang sudah berkumpul didepan rumah Pelaku RS langsung memassakan Nanda. Mendapat informasi dari warga bahwa ada pelaku pencurian dimassakan membuat personil Polsekta  Tanah Jawa langsung menuju ke TKP. Saat itu para personil melihat warga sudah ramai berkerumun didepan rumah Pelaku RS dan kondisi Nanda diduga pelaku curanmor dalam keadaan luka luka pada bagian kepala, wajah, telinga dan badannya serta tidak sadarkan diri


Personil pun membawa Nanda ke Puskesmas Tanah Jawa untuk mendapatkan perobatan, dan oleh pihak Puskesmas merujuk ke Rumah Sakit Bahlimbingan. Tetapi kondisi parah, Nanda dirujuk ke RSUD dr Djasamen Saragih. Hari Rabu (26/5/2021) siang sekira Pukul 14.25 Wib, pihak RSU Djasamen Saragih menyatakan Nanda meninggal dunia.


Mendengar itu sore harinya sekira pukul 17.00 Wib Kanit Reskrim bersama Tim Opsnal mengamankan 7 orang yang diduga pelaku pengeroyokan dan hari Kamis (27/5/2021) sore sekira pukul 18.00 Wib Pangulu Nagori Bosar Galugur bermarga Sitorus menyerahkan lima orang pelaku lagi ke Mako Polsekta Tanah Jawa


“Sementara ini kita tetapkan tersangka sebanyak 12 orang sesuai gelar perkara di Polskta Tanah Jawa dan Polres Simalungun. Para Tersangka itu diancam Pasal 170 ayat 2 ke 3e KUHPidana dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara dan atau Pasal 351 ayat 3 KUHPidana dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. Tidak tertutup kemungkinan akan bertambah lagi tersangka sesuai pengakuan para tersangka yang sudah ditahan,”kata Kompol Selamat.


Ditambahkan Kapolsek, dari olah TKP ditemukan barang bukti seutas wayar listrik panjang sekitar 1 meter yang dipergunakan tersangka RS mengikat tangan korban kearah belakang, 1 potong celana panjang jenis jeans warna hitam dan 1 potong baju jenis oblong warna hitam yang dipakai korban saat dianiaya serta 1 unit sepedamotor Yamaha Mio warna putih tanpa plat.


“Saya menghimbau kepada masyarakat khususnya diwilayah hukum Polsekta Tanah Jawa bila ada mencurigai seseorang yang terlibat tindak pidana kejahatan supaya tidak langsung menghakimi tetapi dibawa ke kantor polisi terdekat,”kata Kapolsekta Tanah Jawa Kompol Selamat mengakhiri.


Ditemui di kantor Polsek Tanah Jawa, Marulam Pandiangan SH, selaku Penasehat Hukum korban mengatakan bahwa keluarga korban sudah mengiklaskan kepergian korban. 


"Keluarga korban sudah memaafkan para tersangka dan sudah mengiklaskan kepergian korban," ucap Marulam Pandiangan sembari pergi meninggalkan wartawan menuju mobilnya diparkiran. (RK - taman)


Simalungun,RotasiKepri.com -- Motif kedua pelaku pembunuhan terhadap korban Porta Tumanggor (52) warga Nagori Tano Tinggir, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun, karena sakit hati akibat beberapa kali meminjam uang korban tidak pernah memberikannya. Hal tersebut diungkap Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK, saat menggelar press release di Lapangan Aspol Mapolres Simalungun, Senin (31/5/2021) sekira pukul 14.30 WIB.


Dalam keterangannya, Kapolres Simalungun yang didampingi Kasat Reskrim AKP Rachmat Aribowo SIK MH, Kapolsek Purba Iptu M Sinaga, dan Kanit I/Jatanras Ipda Antonyus Hutahaean SH MH, menjelaskan keberhasilan pengungkapan kasus tersebut dibantu Tim Opsnal Unit 2 Buncil Subdit III Krimum Polda Sumut.


"Kedua pelaku kita amankan dari Hotel Hawai Padang Bulan Medan. Sejumlah barang bukti ini juga kami amankan dari kedua pelaku diantaranya ada uang tunai dan barang-barang lainnya", kata Agus Waluyo sembari menunjukkan sejumlah barang bukti di meja dihadapan para awak media.


"Korban pertama kali ditemukan dalam posisi seolah-olah gantung diri. Namun dari hasil pemeriksaan anggota ada kejanggalan. Berkat bantuan informasi dari masyarakat dan para rekan-rekan media, serta hasil olah TKP akhirnya kita bisa mengungkap kasus ini", ungkap Agus Waluyo dihadapan para awak media.


Terakhir dijelaskannya, para pelaku PA Boru S (40) dan H Boru T (45),  keduanya warga yang sama dengan korban, akan dijerat pasal 338 KUHPidana subsider 170 KUHPidana ayat (2) dan atau pasal 365 dengan ancaman maksimal 15 tahun.(RK - taman) 

Ket foto : sesosok mayat wanita saat dievakuasi petugas


Simalungun,RotaaiKepri.com -- Diduga korban pembunuban, sesosok mayat wanita ditemukan di Perladangan Kopi dengan kondisi leher dan kedua tangan korban terikat, Kamis (27/5/2021)


Informasi yang berhasil di himpun, korban diketahui bernama Portan Tumanggor, warga Nagori Tano Tinggir, Kecamatan Purba, Kabupaten Simalungun, Propinsi Sumatera Utara


Korban pertama kali ditemukan oleh Yesi Turnib, pemilik perladangan kopi yang pada saat itu hendak menyemprot bawang di kebunnya. 


Saat ditemukan, Jasadnya ditemukan dengan kondisi leher terikat di pohon kopi dan kedua tangan korban juga terikat


Awalnya, saksi Yesi Turnib hendak ke kebunnya dengan tujuan mau menyemprot bawang dan sesampainya dikebun ia terkejut dan kaget melihat ada sesosok wanita kondisi terikat di pohon kopi dengan gulungan kain panjang dan posisi kedua tangan korban juga terikat, sekitar pukul 11.47 Wib. 


Kemudian, temuan itu langsung dilaporkan saksi kepada perangkat desa setempat dan dilanjutkan ke Polsek Purba Polres Simalungun.


Tak berapa lama, tampak Personel Polsek Purba Polres Simalungun yang mendapat informasi tiba di lokasi penemuan mayat tersebut dan langsung melakukan olah TKP, dengan membuat portal garis polisi


Menurut Kabar yang beredar, korban diduga dibunuh dengan menjerat lehernya.


Kepada wartawan, Jumat (28/5/2021), Kapolsek Purba Iptu Marolop Sinaga ketika membenarkan adanya temuan sesosok mayat wanita tersebut


"Benar, ada temuan sesosok mayat wanita diperladangan kopi dan kini masih kita selidiki penyebab kematiannya. Namun dugaan sementara, perempuan tersebut meruoakan korban pembunuhan,” ungkap Marolop Sinaga (RK - taman)

 

Keterangan foto : pemetaan status zonasi covid-19 Simalungun, Kamis 27 Mei 2021


Simalungun,RotasiKepri.com -- Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Simalungun kembali memetakan tingkat risiko penyebaran Covid-19 pada setiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Simalungun, untuk Hari Kamis (28/5/21).


Dari data yang dibagikan Akmal Siregar selaku Juru Bicara, tampak masih ada 3 Kecamatan yang berstatus zona merah Covid-19, antara lain, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kecamatan Bandar dan Kecamatan Bosar Maligas. 


Kembali menurut data tersebut, tampak Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, yang terkenal dengan kawasan pariwisata, akhir nya keluar dari zona merah covid-19. Saat ini Kecamatan Girsang Sipangan Bolon berstatus zona kuning.


Sebelumnya, saat berstatus zona merah, pihak Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, dan juga dari pihak swasta bersama-sama melakukan penyemprotan berskala luas di wilaya Kota Pariwisata Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon.


Atas penyemprotan tersebut, kini Kecamatan yang dikenal dengan daerah wisata nya terbebas dari zona merah covid-19.


Kembali dari data tersebut, masih ada Kecamatan yang berstatus zona hijau yakni 14 kecamatan dan zona kuning ada sebanyak 15 kecamatan.


Akmal Siregar menerangkan, untuk pemetaan zonasi covid-19 atau pemetaan epidemiologi Kabupaten Simalungun, dilakukan setiap 7 hari sekali. "Sudah ada perbaharuan, diperbaharui nya sekali dalam 7 hari, dari yang sebelumnnya 2 kali dalam sebulan" terang Akmal Siregar.


Sebagai informasi, zona merah covid-19 disimbolkan sebagai zonasi dengan tingkat resiko tinggi penyebaran covid-19. Zona kuning dengan tingkat resiko rendah dan zona hijau tidak ada kasus penyebaran covid-19 dalam 14 hari. (RK - taman)


 



Simalungun,RotasiKepri.com --  TS, warga Jalan Sandang Pangan Ujung Kelurahan Perdagangan III Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun, diamankan Unit Satuan Reserse Kriminal Polres Simalungun. Pria usia 30 tahun ini diduga sebagai pelaku pencurian sepedamotor (curanmor).


"Terduga pelaku Curanmor TS ini kita amankan Minggu (02/5/2021). Terduga pelaku ini diamankan atas kasus pencurian sepedamotor yang terjadi, Rabu (14/4/2021) di salah satu rumah yang berada di Jalan Nenas, Kelurahan Perdagangan, Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun," ungkap Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Rachmad Ariwibowo, S.I.K., M.H.


Dijelaskan Rachmad, kronologi penangkapan pelaku setelah unit Jatanras Polres Simalungun melakukan penyelidikan dengan cara mempelajari modus di tempat kejadian perkara sebelumnya


"Dan hasil penyelidikan pelakunya mengarah  ke TS. Dan akhirnya Personel Jatanras memburu pelaku, yang akhirnya pelaku TS berhasil diamankan. Ia diamankan dari Pajak Lama, Jalan Rajamin Purba Kelurahan Perdagangan. Tersangka mengakui perbuatannya," pungkas Rachmad. 


Selanjutnya Polisi menginterogasi tersangka TS perihal sejumlah barang bukti yang diambilnya dari rumah korban. Barang bukti itu yakni, satu unit sepedamotor Honda Beat, handphone dan 2 BPKB serta ATM. 


"Sepeda motor itu disimpan tersangka tidak jauh dari tempat tinggalnya. Kemudian tersangka bersama barang bukti kita amankan ke Mapolres Simalungun, untuk dilakukan pemeriksaan guna mempertanggung jawabkan perbuatan nya," ujar kasat reskrim.(RK - taman)

 

Ket foto  : HM pelaku jambret yang diamankan polisi


Simalungun,RotasiKepri.com -- Satu pelaku jambret tas berisi HP dan uang milik karyawati Swasta ditangkap Tim Opsnal Unit Jahtanras Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Simalungun, Rabu (28/4/2021), sekira pukul 14.00 Wib. Sedangkan satu pelaku lainnya warga Kota Medan masih dalam buruan unit Jatanras Polres Simalugun.


Pelaku yang ditangkap HM (27) residivis jambret warga Jalan Cengkeh Pasar IB Kelurahan Perdagangan III Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun. Sedangkan temannya berinisial NM (28) warga Kota Medan masih dalam buruan unit jatanras Polres Simalugun.


“Satu pelaku sudah kita tangkap. Satu lagi buron,” kata Kasat Reskrim AKP Rachmat Aribowo, S.I.K, M.H, Jumat (30/4/2021)


Diungkapkan Kasat, penangkapan Pelaku HM itu didasari laporan pengaduan Pelapor Sri Bahatun (52) warga Huta III Nagori Sugarang Bayu Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun dengan laporan Polisi Nomor : LP / B / 89 / IV / 2021 / SPKT / POLSEK PERDAGANGAN.


Dimana, sambung Kasat, kejadiannya Jumat (16/4/2021) sore sekira pukul 16.00 Wib pelapor saat di warung tiba tiba ditelepon anaknya Wika Maharani (25) selaku korban yang menyuruhnya datang ke Klinik bidan Aisah karena kondisinya luka luka. Setiba di Klinik bidan itu ternyata sudah tutup.


Kemudian, karena sudah tutup, Pelapor pun membawa korban ke RSU Karya Husada di Perdagangan untuk mendapatkan pertolongan pertama. Saat itu korban mengaku tas nya telah dirampok dua pelaku tak dikenal saat berboncengan mengendarai sepedamotor bersama temannya Pipin Handika Sari (39) di jalan umum Huta III Nagori Bahlias Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun. 


Akibat kejadian itu korban mengalami kerugian berupa uang sebesar Rp 1.200.000 dan 1 unit Handphone (Hp) merk Vivo Y12 warna hitam. Tak terima anaknya dirampok Pelapor membuat laporan pengaduan ke Mako Polsek Perdagangan. 


Setelah dilakukan penyelidikan, hari Rabu (28/4/2021) siang sekira pukul 13.00 Wib Kanit Jahtanras Sat Reskrim IPDA Antonyus Hutahayan, SH, MH bersama Tim Opsnal nya mengetahui Hp merk Vivo Y12 warna hitam milik korban ada pada Pelaku HM warga Pasar IB Kelurahan Perdagangan III Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun.


Lalu Kanit Jahtanras bersama Tim Opsnal pun langsung gerak cepat melakukan pencarian. Selang satu jam kemudian tepatnya pukul 14.00 Wib Pelaku HM di Pajak Lama Perdagangan dan juga turut mengamankan barang bukti HP merk Vivo Y12 warna hitam milik korban dan sepedamotor Suzuki Satria FU warna biru tanpa plat yang digunakan menjambret.


Diinterogasi Pelaku HM mengaku menjambret tas korban bersama temannya berinisial MN dengan mengendarai sepedamotor Suzuki Satria FU warna biru tanpa plat. Dan masih memburu MN. 


"Pelaku HM sudah kita amankan untuk diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku. Pelaku HM itu sebelumnya sudah tiga kali keluar masuk penjara dalam kasus pencurian,"kata AKP Rachmat Aribowo, S.I.K, M.H., mengakhiri.(RK - taman)



 

ket foto : Tersangka Amos yang diamankan petugas


Simalungun,RotasiKepri.com --  RFS alias Amos (34) warga Lingkungan X, Kerasaan Atas, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, bakal berlebaran di dalam penjara. Dia ditangkap polisi Rabu (28/4/2021), sekira pukul 12.00 Wib, karena kedapatan lagi membawa narkotika jenis Shabu.


Kasatres Narkoba Polres Simalungun, AKP Adi Haryono mengungkapkan, kronologis penangkapan ketika pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat melalui Aplikasi Horas Paten yang mengatakan bahwa pelaku Amos sering mengedarkan dan menyalahgunakan narkoba di Nagori Marihat Bukit, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun.


“Anggota langsung menuju lokasi yang dimaksud untuk mengetahui kebenarannya, sesampainya di tempat tersebut kemudian salah satu dari anggota melihat seseorang yang mencurigakan dan sama seperti ciri – ciri yang sudah diberikan, sedang mengendarai sepedamotor Kawasaki Ninja warna biru tanpa plat no pol di Jalan Melati Afdeling II, Nagori Marihat Bukit, Kecamatan Gunung Malela Simalungun," katanya Jumat (30/4/2021).


ket : Barang bukti Narkoba Jenis Sabu


Tidak ingin target lepas, anggota Satnarkoba Polres Simalungun langsung mengamankan pelaku, dan melakukan penggeledahan, dan ditemukan barang haram narkoba terselip di dalam kap samping sepedamotornya 1 bungkus plastik klip transparan ukuran sedang didalamnya berisikan diduga narkotika jenis shabu. Diinterogasi Pelaku Amos mengaku shabu itu miliknya yang diperoleh dari seorang laki laki didaerah Simpang Gambus Kabupaten Batubara.


Selanjutnya, Tim Opsnal langsung memboyong Pelaku Amos dan barang bukti keruangan penyidikan Satres Narkoba Polres Simalungun.


"Pelaku RFS alias Amos sudah ditahan untuk diproses sesuai UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika," ucap AKP Adi Haryono

.(RK - taman) 

 



Simalungun,RotasiKepri.com -- Satu unit mobil angkutan umum (angkot) Atlas dengan plat nomor Polisi BK 7202 TK yang mengangkut rombongan pesta asal Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun tabrakan dengan satu unit mobil box jenis tronton BL 8721 N bertabrakan di jalan umum Pematangsiantar - Medan.


Peristiwa yang menimpa kedua kendaraan nahas ini terjadi pada, Selasa (27/04/2021), sekira pukul 07.00WIB pagi.


Angkutan umum Atlas yang membawa rombongan penumpang ini berangkat dari Tanahjawa menuju Dolok Masihul, kota Tebing tinggi hendak menghadiri acara keluarga yang meninggal.


Seperti dijelaskan Hotlan Manurung, salah seorang penumpang angkutan umum tersebut kepada Rotasi Kepri, mengatakan bahwa mereka rombongan bertolak dari Tanahjawa menuju Dolok Masihul ingin melihat kerabat yang meninggal dunia.


" Kejadiannya begitu cepat pak, saat itu mobil yang kami tumpangi ingin menyalip kendaraan lain yang ada didepan kami, padahal saat bersamaan datang mobil tronton dari arah berlawanan hingga tabrakan pun terjadi." Ujar Hotlan.


Dilokasi kejadian tampak personil Satlantas Polres Simalungun sedang mengevakuasi serta mengatur arus lalu lintas dilokasi kejadian.


Dalam peristiwa kecelakaan ini dilaporkan tidak ada korban jiwa. Hanya saja satu orang wanita penumpang mobil Atlas tersebut menderita luka ringan dan dirawat di Puskesmas Tapian Dolok. David Napitu. (RK - taman)

 



Simalungun,RotasiKepri.com -- Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Simalungun menyaksikan pelantikan bupati dan wakil bupati Simalungu terpilih periode 2021-2024, secara virtual di ruang paripurna DPRD Simalungun Pamatangraya, Senin (26/4/2021), sekira pukul 09.00 WIB.


Terlihat Pada layar virtual tampak Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi melantikBupati dan Wakil Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dan Zonny Waldi, beserta sejumlah kepala daerah lainnya yang digelar Rumah Dinas Gubernur Sumut di Medan.



Sebelum menyaksikan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih, Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo, S.I.K., menyampaikan bahwa pelantikan tidak bisa disaksikan secara langsung di Rumah Dinas Gubernuran Provinsi Sumatera Utara (Sumut) di Medan, Karena undangan dibatasi sesuai dengan kondisi saat ini yakni pandemi Covid-19.



Kapolres Simalungun Akbp Agus Waluyo, S.I.K., mengatakan bahwa Pihak Kepolisian Resor Simalungun siap mendukung Pemerintah Kabupaten Simalungun dalam menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat di Kabupaten Simalungun serta program-program prioritas pembangunan di wilayah simalungun. serta mengawal proses penyaluran Vaksinasi kepada masyarakat kabupaten Simalungun, serta mendukung pemerintah dalam program pemulihan ekonomi dimasa pademi covid-19 saat ini, ucap Kapolres.



Ketua DPRD Timbul Jaya Sibarani mengapresiasi dan mendukung pidato Gubernur Sumatera Utara yang menekankan kepala daerah untuk tidak melakukan hal-hal menyimpang.



"Tadi, kita sama-sama mendengarkan pidato gubernur supaya berkoordinasi, jangan korupsi, jangan jual-beli jabatan. Itu tadi penekanan-penekanan gubernur. Harapan kita memang seperti itu. Ke depan, biarlah semua berjalan sebagaimana ketentuan dan visi-misi itu diwujudkan sesuai dengan koridor, regulasi atau aturan yang ada," urai Sibarani.



Sekretaris DPRD Simalungun Sahat ML Simangunsong mengatakan, pasca pelantikan, DPRD Simalungun telah menyusun agenda sidang paripurna untuk mendengarkan pidato perdana Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, Selasa 27 April 2021.



"Sidang paripurna nantinya juga dirangkai dengan serah terima memori jabatan dari Bupati Simalungun periode 2016-2021 kepada Bupati Simalungun periode 2021-2024," urai Simangunsong. (RK - taman)

 



Simalungun,RotasiKepri.com --  Seluruh Polsek jajaran Polres Simalungun menggelar kegiatan Patroli Subuh dalam mengantisipasi Balap Liar dan tindakan pidana 3 C yakni Pencurian Dengan Kekerasan (Curas) Pencurian Dengan Pemberatan (Curat) dan Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) dibulan ramadhan, Senin (26/4/2021) pagi subuh sekira pukul 05.00 Wib.



Polres Simalungun yang dilaksanakan Satuan Fungsi Sabhara serta Polsek jajaran itu, yang dikendalikan oleh Kasat Sabhara AKP Pandapotan Butar-butar bersama Polsek Perdagangan dipimpin Kapospol Bandar Tinggi AIPTU S Saragih menggelar Patroli Subuh di Jalan umum SM. Raja Kelurahan Perdagangan I Kecamatan Bandar, Jalan Rajamin Purba Kelurahan Perdagangan III Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun dan Tempat-tempat keramaian dan lokasi dianggap rawan terjadinya kriminalias.



Polsek Purba menggelar Patroli Subuh di Jalan Besar Siantar Seribu Dolok Kelurahan Tiga Runggu Kecamatan Purba. Polsek Parapat menggelar Patroli Subuh di Masjid Raya Taqwa Parapat Jalan SM Raja Kelurahan Parapat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon dan disekitar objek vital.



Kemudian Polsek Panei Tongah menggelar Patroli Subuh di Mesjid Al - Huriyyah Karang Anom Kelurahan Panei tongah Kecamatan Panei, dan Jalur lintas Siantar - Seribu Dolok. Polsekta Tanah Jawa menggelar Patroli Subuh di Masjid dan lokasi rawan kejahatan. Polsek Dolok Pardamean menggelar Patroli Subuh di Mesjid AL-HIKMAH Nagori Tiga Ras, Kecamatan Dolok Pardamean serta Polsek Bangun menggelar Patroli Subuh di Wilkum Polsek Bangun dan Lapangan Golf Tenera Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, serta disusul oleh seluruh polsek sejajaran polres simalungun dengan lokasi-lokasi yang dianggap rawan balap liar dan ganguan khantibmas.



Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK, MH mengatakan kegiatan Patroli Subuh itu bertujuan mengantisipasi aksi balap liar dan tindak pidana 3C diwilkum Polsek masing masing sehingga memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat khususnya yang melaksanakan Ibadah Sholat Subuh.



"Dalam Patroli Subuh itu, para personil juga tidak lupa menghimbau masyarakat untuk mematuhi Prokol Kesehatan dengan selalu melaksanakan 3 M yakni Memakai Masker, Mencuci Tangan dengan sabun dan air bersih serta Menjaga Jarak guna mendukung Pemerintah yang masih gencar gencarnya memutus mata rantai penyebaran Covid 19,"kata AKBP Agus Waluyo mengakhiri.(RK - taman)

 

Ket : pelaku dan barang bukti diamankan petugas kepolisian Polsek Panei TongahDikejar dan Ketemu di POM Bensin Bombongan, Maling Motor Duel Dengan Korban

Simalungun,RotasiKepri.com -- Aksi pencurian sepedamotor ditengah menjalankan bulan suci puasa dan pandemi covid -19  kembali terjadi. Kali ini di jalan Besar Seribu Dolok Kelurahan Panei Tongah Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun.



Satu dari dua pelaku yakni MAD alias Azwar (21) warga jalan Pisang Kelurahan Pardomuan Kecamatan Siantar Marihat Kota Pematangsiantar,

berhasil ditangkap, karena dikejar dan sempat berduel dengan korban (pemilik sepedamotor). 



"Aksi kejahatan itu terjadi Minggu (25/4-2021), subuh, sekira pukul 02.30 WIB. Berawal saksi Ebi Sitindaon (28) warga jalan Besar Seribu Dolok Kelurahan Panei Tongah Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun, Minggu subuh membangunkan pelapor (korban) Jones Situmeang (41) warga jalan Pendidikan Nagori  Simpang Raya Dasma  Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun," ucap Kapolsek Panei Tongah AKP Hilton Marpaung S.Sos kepada Rotasi Kepri, Senin (26/4/2021)



Lebih lanjut dikatakan Kapolsek, saksi bertanya kepada korban, apakah sepeda motor miliknya telah hilang lantaran sebelumnya, saksi ada melihat seseorang tidak dikenal membawa sepeda motor tersebut. 



Kemudian, Korban memeriksa garasi tempat sepeda motornya, ternyata benar sepeda motor miliknya sudah lenyap". Ujar Kapolsek



Tanpa pikir panjang, sambung Kapolsek, bersama saksi, korban berboncengan mengejar pelaku. Dan setiba di POM Bensin  Bombongan jalan Besar Seribu Dolok menuju Pematangsiantar saksi dan korban berhasil menemukan pelaku dan temannya. 



Kemudian, korban dan sakai mencoba menghentikan pelaku. Namun, permintaan korban tidak diindahkan, pelaku tidak berhenti. Sepeda motor pelaku di tendang korban dan terjatuh. Pelaku melawan dan sempat terjadi perkelahian. Akhirnya pelaku berhasil di tangkap  dan diserahkan ke Polsek Panei Tongah. 



Dselanjutnya korban langsung membuat Laporan Polisi." namun rekan pelaku berhasil meloloskan diri. Akibat dari kejadian ini korban mengalami kerugian Rp 6.000.000.- (Enam Juta Rupiah)". Ujar Hilton. 



Pelaku telah diamankan untuk diperiksa lanjut bersama barang bukti berupa 1(satu) unit sepeda motor Mio Soul BK.2575 NY, 1(satu) unit sepeda motor Revo BK. 4260 XC, 1(satu) buah HP merek Samsung lipat warnah hitam. 



Kemudian 1(satu) buah kunci pas, 1(satu) buah kuci berbentuk pisau, 1(satu) buah gunting kecil, 1(satu)buah tas ransel berisikan jaket warnah merah serta 1(satu) buah mantel hujan warnah biru (RK - taman)








Simalungun,RotasiKepri.com -- Puluhan pohon besar berjenis Mahoni dan Jati yang berada dilapangan depan dan belakang sekolah SMP N 1, Gunung Malela, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, ditebang. Aksi penebangan pohon itu diduga kuat tidak mengantongi izin dari pemerintah yang berhak dan bertanggungjawab.

 

Kepala Sekolah SMP N 1 Gunung Malela, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Nelly Boru Saragih bersama dewan guru melakukan penebangan puluhan batang pohon Pelindung jenis Mahoni dan Jati Putih disekolah tersebut


Namun anehnya, bukan hanya pohon yang berusia puluhan tahun saja yang ditebang seperti alasan Nelly, pohon yang masih muda juga tidak luput dari penebangan.


Ini diketahui dari hasil pantauan wartawan ini dilokasi sekolah tersebut, Kamis (22/04/2021) pukul 11.30WIB. tampak tungkul sisa bekas tebangan terlihat di lapangan depan dan belakang sekolah SMP N 1 itu. Mulai dari tungkul yang berdiameter besar hingga kecil terlihat tersisa dilapangan sekolah.


Dalam penjelasannya kepada wartawan melalui aplikasi WhatsApp, Nelly Saragih mengatakan bahwa itu dilakukan setelah adanya rapat antara dirinya dengan dewan guru disekolah yang menyimpulkan tindakan penebangan pohon Mahoni dan Jati itu dilakukan.


Penyebabnya bahwa pohon pelindung tersebut telah berusia puluhan tahun dan rawan tumbang. Takut bila nanti akan menimpa sekolah, guru dan para siswa.




" Maaf ya pak, pohon tersebut sudah berusia puluhan tahun, takut menimpa gedung sekolah, guru dan para siswa." Kata Nelly menjelaskan.


Nelly juga menjelaskan bahwa pihaknya sudah terlebih dahulu berkonsultasi dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Simalungun. Hasil konsultasi tersebut kata Nelly bahwa pihak BLH mengijinkan penebangan kalau sudah membahayakan.


" Kalau membahayakan nyawa guru dan siswa bisa di tebang." Demikian pesan BLH yang disampaikan Nelly.


Untuk biaya penebangan Nelly mengaku tidak membayar. Sebagai gantinya kayu kayu hasil tebang akan di bawa tukang tebang kayu tersebut.


" Kami tidak ada membayar pak, hanya saja kayu hasil penebangan dibawa bapak itu (tukang tebang) untuk dijadikan kayu bakar." kata Nelly.


Sementara itu Maslaini Saragih, Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Simalungun yang coba dikonfirmasi wartawan di Kantornya - Pematang Raya, Jumat (23/04/2021) pukul 10.30WIB tidak berhasil. Salah seorang staff dikantor tersebut mengatakan bahwa Kepala Badan sedang keluar ada kegiatan. (RK - taman)

 


Simalungun,RotasiKepri.com -- Adanya pemberitaan media online tentang Penjual Bakso Rizki, Suprianto (52) warga Jalan Sangnawaluh, Kota Siantar menjadi korban begal di Jalan Asahan Km 9-10 Nagori Serapuh, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun hari Minggu (11/4/2021) malam sekira pukul 22.00 Wib kemarin.membuat Kapolsek Bangun AKP L.S Gultom SH memperintahkan Tim Opsnal Unit Reskrim melakukan penyelidikan.

 

Tepat hari Minggu (18/4/2021) sore korban Suprianto ditemui dirumahnya di Jalan Sangnawaluh, Kota Siantar membantah dirinya dibegal melainkan jatuh menabrak lobang besar dan Opname tiga hari. Pada hari Minggu (11/4/2021) malam sekira pukul 22.00 Wib setelah menutup usaha bakso nya di Negri bayu Nagori Bandar Siantar Kecamatan Gunung Malela Kabupaten Simalungun, korban pulang menuju kearah Kota Siantar dengan mengendarai sepedamotor dan sudah minum tuak tiga gelas.

 

Setiba dilokasi kejadian kondisi, sepedamotor dikendarai korban menabrak lobang besar sehingga korban terjatuh ke sebelah kiri dan langsung berdiri. Saat itu situasi disekitaran lokasi kejadian keadaan gelap dan kendaraan yang melintas pun sepi.

 

Selang lima menit kemudian, seorang laki-laki berpakaian dinas lengkap TNI atau tentara yang tidak dikenal korban datang menghampiri dan menolong korban. Selanjutnya Tentara itu memberhentikan 2 orang laki-laki berboncengan mengendarai sepedamotor yang melintas kemudian kedua laki-laki itu turut menolong korban lalu ketiga saksi itu bersama-sama menghantar korban pulang ke rumahnya di jalan sangnawaluh Kota Siantar.

 

Setiba dirumah korban, ketiga saksi itu pun pergi.   Korban langsung dibawa oleh istrinya Wiji Astuti ke RS Vita Insani Jalan Merdeka, Kota Siantar dengan kondisi luka bengkak dan biram pada mata sebelah kiri, luka biram pada leher, luka lecet pada lutut kaki sebelah kiri dan luka 4 jahitan pada jari kelingking tangan kiri. Korban menjalani rawat inap atau opname tiga hari.

 

"Anggota sudah menemui korban Suprianto itu dirumahnya dan korban membantah dibegal melainkan jatuh tabrak lobang besar,"Kata AKP L.S Gultom SH mengakhiri.

 

Kabag Ops Polres Simalungun Kompol Suriyanto ST. SH. MH., menghimbau untuk seluruh masyarakat agar berhati-hati dijalan apalagi sehabis mengkonsumsi minuman berakohol dapat mengakibatkan tingkat kesadar terganggu sehingga dapat membahayakan diri, dan untuk masyarakat pengguna media sosial jangan sembarangan membagikan informasi yang belum tentu benar adanya sehingga mengakibatkan berita Hoax, seluruh personel polres simalungun selalu menyatukan hati untuk tetap mengabdi, memberikan pelayanan, perlindungan kepada masyarakat, agar terciptaanya keamanan serta ketertiban masyarakat, tutup Kompol Surya.(RK - taman)

Ket foto  : Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo, SIK mengirimkan 19 siswa Diktuba Polri AK-44 ke SPN Hinai Polda Sumut di Lapangan Apel Aspol Polres Simalungun, Jalan Sangnawaluh, Sabtu (17/4/2021) pagi sekira pukul 09.00

 

Simalungun,RotasiKepri.com -- Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo, SIK mengirimkan 19 siswa Diktuba Polri AK-44 ke SPN Hinai Polda Sumut di Lapangan Apel Aspol Polres Simalungun, Jalan Sangnawaluh, Sabtu (17/4/2021) pagi sekira pukul 09.00 Wib, dengan dilanjutkan Pengumuman Hasil Pemeriksaan Administrasi (RIKMIN) Tahap Awal Polres Simalungun dalam rangka Seleksi Penerimaan Terpadu Bintara Polri TA. 2021.

 

Dalam arahan dan bimbingannya kepada Siswa Diktuba Ak-44 yang diberangkatkan, Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK mengatakan menjadi seorang anggota Polri harus memiliki semangat yang kuat untuk mengabdi kepada Negara, selalu berfikir positif melaksanakan serta mengikuti pendidikan di SPN nantinya, karena kalian akan ditempah serta didik untuk menjadi seorang Polisi yang tetap membela dan menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sehingga menjadi Polisi yang Prediktif berbasis penguatanTehnologi, Polri yang berpengetahuan Police 4.0 seperti Program Prioritas Bapak Kapolri Jendral Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si, dengan penekanan Commander Wish  Bapak Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol R.Z Panca Putra. S.

 

"Saya harapkan pengiriman dari Simalungun harus selalu menjaga kekompakan. Untuk itu lihat siap yang ada samping kanan kirinya, harus saling mengenal, karena apapun yang terjadi di pendidikan kalian-kalian inilah yang menjadi keluarga, maka kalian harus saling mendukung dan mengingatkan manakala ada salah satu diantara kalian mengalami sakit baik mental ataupun fisik segera ambil tindalan untuk melaporkan,"ujar Kapolres.

 

Tidak itu saja, Kapolres berharap siswa Diktuba Polri AK-44 pengiriman dari Polres Simalungun masuk 20 wajib keluar menjadi anggota Polri juga 20. "Ingat jaga kekompakan, jangan pernah ada pelanggaran, hindari perkelahian, apalagi perbuatan kriminal seperti mencuri, sehingga tidak ada masalah dan tetap fokus untuk belajar,"harap Kapolres.

 

Kabag Sumda Polres Kompol Joner Purba menjelaskan bahwa sebelumnya Polres Simalungun menerima Siswa DIKTUBA POLRI AK-44  sebanyak 20 orang. Dimana 19 orang ke SPN Hinai Polda Sumut dan 1 orang ke Polda Aceh. Ke 19 siswa itu sudah melaksanakan Swab Antigen dengan hasil Negatif, dan siap untuk diberangkatkan ke SPN Hinai Polda Sumut untuk kembali mengikuti kegiatan pendidikan calon anggota Kepolisian Republik Indonesia, ucap Kompol Purba.

 

Masih Penjelasan Kabag Sumda Polres Simalungun, bahwa dari hasil Pemeriksaan Administrasi (Rikmin) Awal Seleksi Penerimaan Terpadu Bintara Polri T.A 2021 yang dilaksanakan Polres Simalungun yang berhasil dan layak untuk melanjutkan ketahap berikutnya dengan rincian Bintara Petugas umum yang memenuhi syarat sebanyak 262 pendaftar, yang tidak memenuhi syarat sebanyak 26 pendaftar, Bintara Kompeten khusus TI yang memenuhi syarat sebanyak 3 pendaftar, yang tidak memenuhi syarat nihil, Bintara Kompeten khusus Bidan yang memenuhi syarat sebanyak 1 pendaftar, yang tidak memenuhi syarat nihil, Tamtama BRIMOB yang memenuhi syarat sebanyak 11 pendaftar, yang tidak memenuhi syarat 2 pendaftar, ucap Kompol Purba.

 

Dalam arahan serta bimbingan Kapolres Simalungun Akbp Agus Waluyo, S.I.K., menyampaikan kepada para peserta Seleksi Penerimaan Terpadu Bintara Polri T.A.2021,  bahwa dari jumlah keseluruhan adik-adik yang hadir ditempat ini ada yang diterima dan ada yang harus mengulang kembali ditahun berikutnya, namun adik-adik yang belum lulus jangan pernah putus asa, tetap semangat untuk tetap berlatih, dan isi waktu-waktu kosong untuk mempersiapkan diri agar kesempatan berikutnya dapat lebih fokus dan memiliki kualitas lebih baik dari yang sebelumnya.

 

“Saya menjadi seorang kapolres juga bukan suatu hal yang mudah, butuh proses, sama halnya seperti adik-adik sekalian”, banyak penerimaan sudah saya coba, bahkan saya juga pernah mencoba mendaftar  Bintara Polri dan tidak diterima, namun saya tetap mempersiapkan diri untuk mencoba kembali penerimaan AKPOL dan saya diterima, sampai pada saat ini saya berhasil berdiri didepan adik-adik sekalian menjadi seorang Kapolres, untuk itu tetap semangat, tetap mencoba hingga mencapai hasil yang terbaik, namun demikian bukan sembarangan mencoba, ikut-ikut teman saja, berikan kemampuan dari diri kita yang terbaik sehingga menghasilkan kualitas yang terbaik pula, ucap Akbp Agus.

 

"Hari ini saya melakukan pengecekan langsung kepada adik-adik peserta Seleksi Penerimaan Terpadu Polri T.A.202 pengiriman Simalungun guna memastikan kerja personel Polres Simalungun ini benar-benar terlaksanakan berdasarkan SOP pernerimaan Polri yang sudah ditentukan, guna mendukung penekanan Bapak Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol R.Z Panca Putra. S., dalam penerimaan anggota Polri berdasarkan system BETAH, Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis dengan mempengaruhi 13 aspek komponen tentang penilaian kinerja Anggota dan PNS Polri,  sehingga dapat dipertanggung jawabkan,"kata AKBP Agus Waluyo mengakhiri.


Turut hadir kegiatan itu Wakapolres Kompol Elfianto, SH, MH, Kabag Sumda Kompol Joner Purba, D Boru Purba Perwakilan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Simalungun, Hotman Sitopu Perwakilan Dukcapil Kabupaten Simalungun dan Personel SDM Polres Simalungun SDM Polri Berprestasi dan Inovatif.(RK - taman)) 

 




Simalungun,RotasiKepri.com --  Akhirnya Pemkab Simalungun menertibkan Keramba Jaring Apung (KJA) di Perairan Danau Toba. 


Dari sebanyak 976 KJA, tahap pertama Pemkab Simalungun menertibkan sebanyak 171 KJA di perairan Danau Toba tepatnya di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumut


"Hari ini  171 KJA ditertibkan dari total 976  KJA yang ada di Perairan Danau Toba, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumut” kata Camat Girsang Sipangan Bolon Maruwandi Simaibang


Dijelaskan Maruwandi, terkait penertiban ini,  masyarakat pemilik KJA akan mendapatkan konpensasi dari Pemerintah Kabupaten Simalungun.


“Hari ini penertiban KJA sekaligus pemberian kompensasi kepada masyarakat, nanti konpensasi akan disampaikan secara simbolis kepada 8 orang sebanyak 55 juta” ucap Camat Girsang Sipangan Bolon, .


Maruwandi mengatakan, penertiban KJA dilakukan secara bertahap atas permintaan masyarakat sendiri, yang dimana diketahui bahwa mayoritas masyarakat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon bergantung hidupnya dari KJA.


Maruwandi menerangkan, bahwa mayoritas masyarakat pemilik KJA sudah menerima dan setuju untuk penertiban kali ini. Namun dengan syarat Pemerintah harus mengganti seluruh investasi masyarakat di dalam KJA tersebut.


Kita sudah melakukan pendekatan secara humanis dengan masyarakat, secara umum masyarakat menerima asal dengan metode konpensasi yang menganti rugi segala investasi yang mereka sudah investasikan” terang Camat Girsang Sipangan Bolon.


Sementara itu, salah seorang pemilik KJA Paian Sinaga mengatakan, menerima atas program pemerintah dalam penertiban KJA. Dikatakannya, masyarakat menerima program tersebut karena ada konpensasi dari Pemerintah.  


Bupati Simalungun Jopinus Ramli Saragih dalam sambutannya mengatakan, bahwa program pembersihan KJA ini adalah program pemerintah pusat, yang sudah dicanangkan pada tahun 2019 lalu. Dengan ini, Pemkab Simalungun akan mulai menertibkan KJA dengan memberikan konpensasi kepada pemilik KJA, sesuai dengan permintaan masyarakat.


Masyarakat meminta konpensasi, dengan alasan bahwa masyarakat masih punya utang saat pembuatan KJA, seperti pembelian jaring, besi, drum, dan kami menuruti apa yang diminta masyarakat. Dan kami berikan hari ini juga,” ungkap JR Saragih


Kemudian untuk yang belum dibayarkan pasti akan dibayarkan melalui rekening, koordinasikan saja kepada pangulu, camat, Danramil dan Kapolsek, pasti akan dibayarkan,” tegasnya


Sementara, untuk bekas pembongkaran, seperti besi, jaring dan drum KJA, JR Saragih membebaskan masyarakat mempergunakannya untuk dijadikan kandang ternak ayam. Dan dijanjikannya, Pemkab Simalungun juga akan memberikan bantuan ternak ayam kepada masyarakat sekitar.


Pemerintah akan memberikan bantuan ternak ayam. Sekalipun saya tidak lagi bupati, saya sendiri nanti yang akan memberikan bantuan ternak kepada masyarakat disini,” cetus JR disambut tepuk tangan masyarakat.


Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Simalungun Ueki Damanik mengatakan, bahwa biaya konpensasi terhadap para pemilik KJA diberikan sebesar Rp5 juta setiap satu KJA, dengan ukuran 6×6 meter.


Kemudian, target Pemkab Simalungun sendiri untuk pembersian KJA akan ditertibkan sebanyak 40 persen dari keseluruhan KJA. “Konpensasi pasti diberikan, dan target pembersian masih berlangsung sampai mencapai 40 persen,” tutur Kepala BPBD Simalungun itu


Ueki Damanik berharap, dengan berjalannya program penertiban KJA ini, Danau Toba bisa semakin diminati oleh wisatawan lokal ataupun internasional. Salah seorang pemilik KJA, Paian Sinaga mengaku, menerima atas program pemerintah dalam penertiban KJA.


Dikatakannya, masyarakat menerima program tersebut karena ada konpensasi dari pemerintah. Dalam acara pembersian KJA dan pemberian konpensasi terhadap pemilik KJA, Kapolda Sumatera Utara Panca Putra Simanjuntak dan Pangdam I/Bukit Barisan Hasanuddin, turut menyaksikan pembersihan dan pemberian konpensasi tersebut. (RK - taman)

 



Simalungun,RotasiKepri.com -- Dua rumah semi permanen milik warga Kampung Tengko, Nagori Simbolon Tengko Kecamatan Panombean Panei, Kabupaten Simalungun, Propinsi Sumatera Utara, ludes di lalap Si jago Merah. Kejadian berlangsung sekitar pukul 15.30 Wib, Rabu (7/4/2021)

 

Dua rumah Semi Permanen milik Jon Kiaman Purba (55) dan Anto Purba (44) diselimuti Api dan asap hitam sempat membuat kaget warga sekitar hingga warga berhamburan menuju lokasi dimana Si jago Merah kian melahap rumah naas tersebut. Dan warga setempat langsung berusaha menolong dengan memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya, tetapi api tetap berkobar besar dan merembes ke rumah sepupunya Anto Purba yang nerada disebelah (berendeng)


Empat unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar diturunkan kelokaso guna memadamkan api. Selang satu jam, para petugas Damkar yang dipimpin Kasi Ops Remaja Ginting akhirnya berhasil memadamkan kobaran api.

 

Informasi yang berhasil dihimpun, Kebakaran yang menghanguskan 2 Unit rumah Semi permanen milik warga Nagori Simbolon Tengko Kecamatan Panombean Panei, Kabupaten Simalungun, itu diduga akibat arus pendek atau korsleting, yang berawal dari dapur rumah milik Jon Kiaman Purba.


Dimana, korban Jon Kiaman Purba pada saat itu tidak berada dirumah alias rumah dalam keadaan kosong, karena korban sedang berada di ladang.


Dalam peris tiwa kebakaran itu tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian material ratusan juta rupiah. "Aku tadi pas duduk - duduk di warung dan mendengar warga berteriak kebakaran lalu aku lihat api keluar dari dapur rumah Jon Kiaman Purba. Rumah itu kosong karena Jon Kiaman Purba sedang di ladang dan Anto Purba itu masih sepupunya,” ungkap Pangulu Nagori Simbolon Tengko, Cardo Efendi Saragih dilokasi kejadian


Masih dilokasi kejadian, Kasi Ops Damkar Kota Pematang Siantar Remaja Ginting mengatakan terjadinya kebakaran dua unit rumah itu diduga akibat arus pendek atau korsleting dari rumah Jon Kiaman Purba. “Sejauh ini dua unit rumah terbakar. Kita turunkan empat unit armada Damkar Siantar. Ini sudah masuk wilayah Kabupaten Simalungun. Jadi kita sifatnya membantu,” jelas Ginting. (RK - taman). 














.

ket foto ; truck dan pengendara motor yang jadi korban


Simalungun,RotasiKepri.com -- Nasib apes dialami oleh Ngatiman (58) warga Huta I silau Bayu Nagori Silau Bayu Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun, Propinsi Sumatera Utara (Sumut), Minggu (4/4/2021).


Pasalnya, sepedamotor Honda Supra X 125 BK 2405 WV yang ia kendarai saat hendak mengantar kan buah pisang ke kota Pematang Siantar, namun saat di Jalan umum Km 16-17 jurusan Siantar- Medan Nagori Dolok Ayan Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun, Ngatiman dan satu unit mobil pribadi yang tak diketahui nomor polisi kendaraannya, sama - sama hendak mendahului dump truk Hino BK 9851 XB dikemudikan Azman Effendi (45) warga Dusun Mekar Sari Desa Karang Rejo Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat yang melaju searah didepan jurusannya.


Namun saat itu mobil pribadi itu menyenggol Sepeda motor yang dikendarai Ngatiman, sehingga Ngatiman dan Sepeda motornya itu tercampak kebawah kolong sebelah kanan dump truk Hino tersebut dan kaki Ngatiman digilas roda belakang sebelah kanan dump truk Hino itu, sedangkan mobil pribadi itu langsung melarikan diri sehingga tidak diketahui jenis dan plat nomor polisi (nopolnya).

 

Warga setempat menolong Ngatiman yang  kondisinya luka berat, membawa ke RS Vita Insani di Kota Siantar. Tidak lama kemudian Personil Unit Laka Sat Lantas Polres Simalungun dan Poslantas datang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lalu mengamankan barang bukti dump truk Hino dan Septor Honda Supra x 125 itu.

 

Hingga saat ini kejadian tabrakan itu sedang ditangani untuk diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku,”kata Kasat Lantas AKP Hendri F Aritonang melalui Kanit Laka IPTU Jonni FH Sinaga SH, Senin (5/4/2021). ( RK - taman)


Simalungun,RotasiKepri.com --  Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak bersama Pangdam I/BB, Mayjend TNI Hassanudin memantau dan mengingatkan Kapten/Nahkoda Kapal Kaldera untuk tetap mengutamakan keselamatan penumpang dengan tetap mengikuti SOP Pelayaran, serta memastikan segala kelengkapan dan mesin kapal tetap sehat dan layak untuk berlayar juga melakukan Ceklis, Kapolda juga memantau masyarakat yang berlibur dengan menyebrang ke Pulau Samosir, kepada masyarakat Kapolda mengingatkan untuk tetap mengikuti protokol kesehatan dengan melaksanakan 5M , Jumat ( 01/04/2021 )


Kapolres Simalungun Akbp Agus Waluyo, S.I.K menjelaskan bahwa Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak bersama rombongan juga memantau aktifitas penyebrangan Ajibata Kabupaten Toba, untuk memastikan kegiatan penyebrangan berjalan dengan baik dan aman terhadap wisatawan yang sedang berlibur di Kawasan Danau Toba, ucap kapolres.

 

Sebelumnya Bapak Kapolda sudah mengingatkan kepada para nahkoda-nahkoda Kapal yang beroprasi di Pelabuhan Penyebrangan Ajibata bahwa hal yang paling utama adalah keselamatan para penumpang dan yang terpenting adalah dilarang mengangkut penumpang dan barang yang melebihi kapasitas, kita akan lakukan tindakan tegas. Karena ini menyangkut nyawa manusia,” laksanakan seluruh SOP Pelayaran sebelum berangkat, selalu periksa kesehatan mesin kapal, juga sarana keselamatan penumpang, jelas kapolres.

 

"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Polda Sumatera Utara untuk menjaga keamanan dan keselamatan para nahkoda kapal beserta ABK nya yang berlayar serta keselamatan masyarakat Sumatera Utara dalam mendukung Program Prioritas Destinasi Pariwisata Internasional. kata Kapolres Simalungun.

 

Turut mendapingi Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, Pangdam I/BB, Mayjend TNI Hassanudin, Waka Polda Sumut, Brigjen. Pol. Dr. H. Dadang Hartanto, S.H., S.I.K., M.Si, Danrem 022/PT Kolonel Inf Asep Nugraha SE, M.Si., Dir Krimsus, Kombes pol Jhon Carles Nababan, S.I.K., M.H., Wadir Pam Obvit Polda Sumut, Akbp Yudhi Surya Markus Pinem, S.I.K., Kapolres Simalungun Akbp Agus Waluyo, S.I.K., Dandim 0207 Simalungun Letkol Inf Roly Souhoka., Kapolres Toba Akbp Akala Fikta Jaya, S.I.K., M.H.(RK - taman)




Simalungun, RotasiKepri.com -- Akibat angin kencang yang melanda perairan Danau Toba, operasional kapal penyebrangan di Pelabuhan Tigaras  Kecamatan Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun, ke Simanindo Kabupaten Samosir,  Sumut dihentikan untuk sementara.



Komandan Regu Pelabuhan Tigaras–Simanindo Kementerian Perhubungan Carter Panggabean mengatakan, saat ini operasional kapal kayu atau kapal motor dan juga kapal ferry di Pelabuhan Tigaras Kecamatan Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun, Sumut dihentikan sementara.


Penghentian operasional kapal tersebut dikatakan Carter, akibat angin kencang yang melanda perairan Danau Toba Tigaras.


“Dari tadi pagi, kapal motor atau kapal kayu yang beroperasi untuk pengangkutan penumpang dari Tigaras menuju Pelabuhan Simanindo atau sebaliknya dihentikan sementara. Dan saat seketika ini, sekira pukul 13.30 WIB, Kapal Ferry juga dihentikan kegiatannya,” tegas Komandan Regu Pelabuhan Tigaras – Simanindo Kementerian Perhubungan itu kepada wartawan Rabu (31/3/21).


Diterangkan Carter Panggabean, kecepatan angin saat ini di perairan Danau Toba Tigaras sudah mencapai 25 Knot. Hal tersebut diketahui melalui alat pengukur kecepatan Automatic Weather Station (AWS).


Sehingga, sambungnya, seluruh operasional kapal di Pelabuhan Tigaras-Simanindo harus dihentikan sementara. Carter Panggabean menerangkan, operasional kapal akan kembali dijalankan sampai cuaca kembali normal. (RK - taman)



Simalungun, RotasiKepri.com -- Meski tiap tahun mendapatkan dana perawatan, nyatanya ribuan tanaman ulang (TBM) kelapa sawit milik PTPN IV unit kebun Balimbingan tampak terlihat sama sekali tidak terawat dengan baik, bahkan tanaman ulang terkesan tidak diurus karena setiap pokok tanaman terlihat rumput liar, tapak kuda pokok tanaman tidak ada, rumput kacangan yang biasa sengaja ditanam sekitar tanaman ulang pun tidak terlihat.


Padahalan setiap tanaman baru (TBM) harus benar -benar dirawat dan diperhatikan agar tanaman tumbuh dengan baik, sehingga kedepannya mampu mengasilkan buah yang baik dan minyak yang banyak.


Sebelumnya Asisten Kepala Unit Kebun balimbingan bermarga Lubis saat ditemui wartawan disekitar kebun Balimbingan membenarkan tanaman belum menghasilkan (TBM)  kelapa sawit tersebut ada di Afd 3 dan dikerjakan oleh "MH" dan "PS", dan disarankan untuk berkoordinasi dengan vendor tersebut.


"Mereka berdua yang mengerjakan bang, sebaiknya rekan - rekan dari media untuk berkoordinasi dengan mereka." Pungkasnya.


Sementara Manager Unit Kebun Balimbingan Ipan G Siahaan ketika dikonfirmasi wartawan melalui WhatsApp, Selasa (30/3/2021) terkait TBM kurang perawatan, belum memberikan jawaban hingga berita ini diterbitkan. (RK - taman)

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.