Rotasi Kepri ( Jakarta ) - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati optimis dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I tahun 2021, dengan pertumbuhan ekonomi mendekati nol pada level negatif atau positif yang relatif ringan. Hal ini disampaikan saat menjadi narasumber pada Jakarta Foreign Correspondents Club Event yang diselenggarakan secara virtual, Kamis (11/02).
Optimisme ini terbangun karena pemerintah telah melakukan upaya kalibrasi kebijakan pada sisi permintaan dan penawaran. Pada sisi permintaan, adanya vaksin akan sangat mempengaruhi.
“Bagi kelompok 40% masyarakat dengan tingkat kesejahteraan terendah tercakup dalam jaring pengaman sosial, sedangkan kelompok di atas 40% bergantung pada penanganan COVID-19. Sehingga saya yakin dengan vaksin dapat mencapai perbaikan konsumsi. Dengan perbaikan konsumsi, saya pikir menjadi kesempatan yang besar untuk pemulihan yang lebih baik,” ungkap Menkeu.
Pada sisi penawaran, Presiden Joko Widodo memberikan perhatian untuk menyelesaikan seluruh regulasi turunan dari Undang-Undang Cipta Kerja. Menkeu menyebut dengan diberlakukannya UU ini akan memberikan cara baru berinvestasi di Indonesia dan akan memberikan posisi yang lebih baik bagi Indonesia dibandingkan negara lainnya.
Merujuk pada upaya yang telah dilakukan, Menkeu akan terus memonitor hasilnya.
“Kami sudah menempatkan apa yang bisa kami tempatkan dan kami akan terus memantau. Dengan itu tidak ada alasan untuk tidak optimis,” tutupnya.
Sumber : kemenkeu.go.id
Posting Komentar