Articles by "Agama"

Tampilkan postingan dengan label Agama. Tampilkan semua postingan

Ket.foto : Foto bersama Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, M.Si bersama pengurus BKAG batam di Ruang kerja Kapolda Kepri

Batam,RotasiKepri.com --  Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, M.Si menerima kunjungan Audiensi dan Silaturahmi dari Badan Kerjasama Antar Gereja (BKAG) Kota Batam, Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum BKAG Kota Batam Pdt. Dr. Surya Wijaya, S.TH, Waketum BKAG Kota Batam Thomas Suprapto, M.TH, dan Sekum BKAG Kota Batam Pdt. Dr. manahan Simanjuntak M.Pd., serta anggota BKAG Kota Batam, bertempat diruang kerja Kapolda Kepri. Senin, (1/11/2021).


Dalam kesempatan tersebut Ketua Umum BKAG Kota Batam Pdt. Dr. Surya Wijaya mengatakan "Kunjungan kami pada hari ini adalah untuk saling bersilaturahmi dengan pihak Kepolisian di Provinsi Kepri serta saling memperkenalkan diri. Disamping itu terkait rencana Natalan, kami mohon arahan Bapak Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, M.Si., yang mana Perkiraan pelaksanaan Natal pada tahun ini dimulai dari tanggal 26 - 29 Desember 2021. Saya juga berharap teman - teman Pendeta yang sudah ada kerja sama dengan Polresta dan Polda mohon dapat di perpanjang dalam kerjasamanya."


"Kami juga mengapresiasi pelaksanaan Vaksinasi yang dilaksanakan oleh Polri di Polda Kepri, di Polsek – Polsek serta di tempat - tempat lain." Ujar Ketua Umum BKAG Kota Batam Pdt. Dr. Surya Wijaya.


Selanjutnya dalam kesempatan tersebut Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, M.Si mengatakan "Selamat datang di Polda Kepri, kami menyambut baik atas kunjungan dari BKAG Kota Batam dan semoga kedepan jalinan persaudaraan ini dapat terus terjalin dan terkait pelaksanaan kegiatan Natalan tetap dilaksanakan, akan tetapi tetap menerapkan prokes ketika pelaksanaan acara, penggunaan masker, mengecek suhu, mencuci tangan serta menjaga jarak." Ungkap Kapolda Kepri Irjen Pol Dr. Aris Budiman, M.Si.(RK)


Batam,RotasiKepri.com -- Penyebaran Covid - 19 belum juga teratasi sampai saat ini, termasuk di provinsi Kepri. Pemerintah pusat sudah menetapkan wilayah provinsi Kepri sudah masuk di PPKM level 3, namun demikian, mayarakat tidak boleh lengah, karena kapan saja virus Covid - 19 bisa berkembang dan mengancam kesehatan manusia. 


Untuk menekan penyebaran Covid - 19, Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia Wilayah (PGIW) Kepri melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum, Jumat (3/9/2021) di Gereja Batak Karo Protestan (GBKP), Batam Kota.


Ketua Umum PGI W Kepri Pendeta Renova J Sitorus yang sedang berada di Tarutung, saat dihubungi melalui telepon seluler mengatakan, kegiatan vaksinasi ini merupakan bentuk dukungan PGIW Kepri kepada pemerintah agar seluruh umat sehat dan tangguh dalam menghadapi pandemi Covid 19,karena hingga saat ini belum ada tanda bahwa pandemi Covid akan berakhir, oleh sebab itu, cara untuk memutus mata rantai penyebaran Covid - 19, salah satunya adalah vaksinasi.


" Kegiatan vaksinasi ini merupakan bentuk dukungan PGIW Kepri kepada pemerintah dalam menghadapi pandemi, " ucap Pendeta Renova J Sitorus.


Sekum PGIW Kepri, Pendeta Dr. Otniel Harefa mengatakan, vaksinasi Covid-19 ini dilaksanakan untuk mendukung pemerintah dalam melayani masyarakat, dan juga sebagai bentuk menyukseskan misi kemanusiaan dan oikumene gereja.


Pendeta Dr. Otniel Harefa menambahkan, vaksin yang disediakan saat ini yaitu, jenis Moderna sebanyak 650 dosis pertama, sinovac 60 dosis kedua, astrazeneca 70 dosis 2. Sementara, jumlah yang bertugas untuk vaksin ini, Panitia PGI Wilayah Kepri 11, panitia lokal GBKP sebanyak 16 orang dan tenaga kesehatan 35 orang.


" Vaksin yang disediakan saat ini yaitu, jenis Moderna sebanyak 650 dosis pertama, sinovac 60 dosis kedua, astrazeneca 70 dosis 2", ungkap Pendeta Dr. Otniel Harefa


" Vaksinasi ini diperuntukkan untuk jemaat gereja yang menjadi anggota PGI W Kepri dan juga masyarakat umum, dari berbagai sinode gereja dan berbagai agama. Pesertanya ada yang beragama Budha, Konghucu, Katolik, dan Muslim, " jelas Pendeta Otniel


" Perencanaan akan terus berlanjut sebagai mitra pemerintah dalam melayani masyarkat, karena PGI W Kepri mempunyai misi pelayanan untuk masyarakat," katanya.


Dalam pelaksanaan vaksinasi, tampak panitia sudah sangat siap, dan untuk menghindari kerumunan dan mematuhi protokol kesehatan, setiap 1 jam, peserta yang di vaksin sebanyak 150 orang, dan begitu seterusnya sampai selesai.


Anggota DPRD Provinsi Kepri, Sahat Sianturi mengatakan, adanya kegiatan ini, diharapkan seluruh anggota jemaat bisa tervaksin, sehingga memiliki imun tubuh yang kuat agar terhindar dari virus Covid-19.


" Sampai saat ini, memang memang masih ada masyarakat yang menolak untuk divaksin, karena kekhawatirannya terhadap penyakit bawaannya, akan tetapi, konsultasi kepada dokter agar diberikan penjelasan sehingga masyarakat Kepri bisa tervaksin semua," ucap Sahat Sianturi.


Pendeta Renova J Sitorus mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang membantu terlaksananya kegiatan ini, dan kedepannya kita akan upayakan lagi menyelenggarakan kegiatan vaksinasi ini, sehingga semua mayarakat bisa divaksin. (RK)


 

ket foto : Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat memberikan sambutan secara virtual

Batam,RotasiKepri.com -- Setelah ditunda  beberapa lama akibat dampak pandemi Covid - 19, akhirnya  pelantikan pengurus lengkap PGI W Kepri  akhirnya bisa terlaksana, Kamis, 29 Juli 2021, bertempat di Gereja HKBP Batam Center yang hanya dihadiri oleh beberapa pengurus terpilih, semenetara  pengurus terpilih  yang lain hadir melalui virtual saja, mengingat situasi PPKM  Level 4 yang diberlakukan oleh pemerintah.

 

Sekum PGI W Kepri,  Pendeta Dr. Otniel  Harefa, dalam sambutanya mengucapkan terimakasih  atas terlaksananya pelantikan pengurus yg sudah beberapa kali dijadwalkan,  namun tertunda, jika hari ini terlaksana secara daring itu adalah sebagai wujud kebersamaan dan kesepakatan oleh semua pimpinan gereja dalam hal memberi dukungan kepada pemerintah yang sedang berjuang memutus rantai penularan virus corona di wilayah Kepri.

 

Pendeta Dr. Otniel Harefa menyebutkan, bahwa PGI W adalah sebuah lembaga organisasi gereja yang besar dan berakar dalam sejarah, sehingga pengurus yang dilantik hari ini juga besar,  yaitu berjumlah 101 orang,  dengan tujuan dan semangat menuntaskan pekerjaan - pekerjaan yang besar kedepan dalam membangun arak - arak Oikumenis,  baik antar lembaga internal gereja maupun antar umat beragama.

 

Dalam sambutanya , Ketua Umum PGI W KEPRI  Pendeta Renova Johnny Sitorus, S.Th, yang melantik seluruh pengurus lengkap, menyampaikan harapanya kepada seluruh pengurus  agar tidak sekedar tertulis namanya sebagai pengurus tetapi harus berkomitmen  dan  sungguh -  sungguh bekerja dalam membangun PGI W Kepri  untuk kesejahteraan umat Kristen,  baik secara internal maupun secara eksternal.  

 

“ Saya berharap kepada seluruh pengurus yang dilantik, agar tidak sekedar tertulis namanya sebagai pengurus, akan tetapi harus berkomitmen dan sungguh  - sungguh bekerja dalam membangun PGI W Kepri  untuk kesejahteraan umat Kristen”, ucap Pendeta Renova Johnny Sitorus, S.Th

 

Pendeta Renova Sitorus yang saat ini sebagai Pareses HKBP Distrik Kepri  menambahkan,”   PGI W Kepri saat ini memiliki keanggotaan 35 sinode gereja,  jumlah seluruh anggota jemaat 142.890 orang. sebuah kekuatan besar jika bergerak bersama dalam melakukan trilogi panggilan gereja yaitu Koinonia, Marturia dan Diakonia, serta tugas membangun hubungan kelembagaan antara gereja dan pemerintah dan gereja dengan umat beragama lainya di Indonesia “, tambahnya.

 

ket foto :Ketua Umum PGI W KEPRI  Pendeta  Renova Johnny Sitorus, S.Th dan Sekum PGI W Kepri,  Pendeta Dr. Otniel  Harefa

Pendeta Renova Sitorus  juga menyampaikan komitmenya, bahwa PGI W dan PGI D siap mendukung pemerintah  provinsi maupun pemerintahan kabupaten dan kota, sebaliknya juga mengharapkan agar  pemerintah di tingkat provinsi,  kabupaten dan  kota selalu mendukung kegiatan PGIW Kepri, agar terwujud kemitraan yang sinergitas dalam membangun kesejahteraan rakyak provinsi Kepulauan Riau.

 

Dalam acara pelantikan pengurus PGI W Kepri secara virtual ini, tampak juga dihadiri oleh tokoh - tokoh Kristen, seperti ; Djasarmen Purba, Sahat Sianturi, Jumaga Nadeak, Sahmadin Sinaga, Hotman Hutapea, Ivan Manurung, dan lain - lain.

 

Dr. Sahat Sianturi sebagai ketua majeleis pertimbangan dan Djasarmen Purba sebagai tokoh masyarakat Kristen dalam memberikan kata sambutan,  berharap agar seluruh pengurus bergandeng tangan dan bersama - sama membangun PGI W Kepri lewat karya nyatanya dan bisa menjalin hubungan antar lembaga khusunya kepada pemerintah daerah, sehingga bisa seiring sejalan dalam membangun masyarakat Kepri.

 

Kepala kantor wilayah kementerian agama Kepulauan Riau melalui Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Kepri H. Abu Sufyan dalam sambutanya juga menyampaikan dukungannya dan mengucapkan selamat kepada PGI W yang melaksanakan pelantikan pengurus lengkap pada hari ini, sekaligus mengharapkan keterlibatan secara aktif PGI W Kepri dalam membangun keutuhan dan kerukunan umat beragama di wilayah Kepri.

 

Pelantikan pengurus lengkap PGI W Kepri  juga dihadiri langsung oleh gubernur provinsi Kepri secara virtual. Dalam  sambutanya, Ansar Ahmad menyampaikan kegembiraanya atas pelaksanaan kegiatan pelantikan pengurus lengkap secara daring, mengingat situasi pandemi  Covid -19 saat ini, sekalipun demikian kegiatan lembaga keagaamaan seperti hari ini tetap bisa terlaksana dengan baik.

 

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad, SE, MM, mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus PGI W Kepri yg telah dilantik hari ini, dan memyambut baik kehadiran PGI W Kepri yang selama ini telah berkotribusi aktif dalam membangun ketakwaan masyarakat Kepri lewat pembinaan iman melalui programnya, bahkan telah ada digaris depan dalam menjaga dan membangun kerukunan umat beragama di Kepri.

 

" Selamat kepada pengurus PGI W Kepri yang telah dilantik, semoga bisa bekerjasama dalam membangun ketakwaan masyarakat Kepri lewat pembinaan iman melalui program - programnya", ucap Ansar Ahmad.

 

Gubernur Kepri menambahkan, " Program yang dilakukan PGI W Kepri ini merupakan salah satu kontribusi besar kepada pemerintah dalam melakasanakan tugas dan fungsinya bagi masyarakat. Ia berharap dan mengajak pimpinan dan seluruh pengurus PGI W  Kepri  senantiasa giat melaksanakan tugas dan panggilanya dalam membangun kerukunan umat beragama berdasarkan Pancasila dan Kebhinekaan, serta senantiasa berperan aktif dalam pembangunan masyarakat Kepri", tambahnya. (RK)

 

 


RotasiKepri.com ( Batam) -- Hari ini, Sabtu, 20/03/2021, pukul 11.15, mulai dibuka toko yang menyediakan perlengkapan sembahyang bagi umat Konghucu dan Budha yang berlokasi di Ruko Central Legenda PointBlok I2 no. 3A, Batam Center. 

Chun Xiong / Andi, selaku pemilik toko mengatakan, sangat senang  " TOKO PADMA KUMARA 168 " resmi dibuka hari ini, dan cuacapun sangat mendukung saat peresmian toko ini, sambil tersenyum senang. 

"Saya sangat senang pak, karena toko ini resmi dibuka dan mulai beroperasi hari ini", ungkap Chun Xiong / Andi kepada awak media rotasikepri.com saat peresmian toko. 

Chun Xiong / Andi berharap, dengan dibukanya toko perlengkapan sembahyang ini, semoga umat Budha dan Konghucu bisa lebih mudah dan terbantu untuk mencari perlengkapan untuk sembahyang, mengingat di wilayah Batam Center ini ada beberapa tempat sembahyang bagi umat Budha dan Konghucu. 

"TOKO PADMA KUMARA 168" menyediakan perlengkapan untuk sembahyang, seperti; YAN GONG, LILIN, DUPA, MINYAK KIM CUA, HIO LO, SINGGING BOWL, MUK YIK, jelas Chun Xiong. 

" Sekali lagi, saya sangat bersyukur toko ini mulai beroperasi hari ini ", tutup Chun Xiong, 

( RK) 


 


RotasiKepri.com ( Jakarta ) - Ditjen Pendidikan Islam Kemenag mulai menyusun modul penguatan moderasi beragama bagi para guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah. Direktur PAI Ditjen Pendidikan Islam Rohmat Mulyana mengatakan, modul disusun dalam sebagai pengayaan wawasan keagamaan dan kebangsaan para guru.

“Modul juga akan dilengkapi metode transfer of knowledge dan transfer of value bagi para guru kepada peserta didik di ruang pembelajaran kelas,” terang Rohmat Mulyana Sapdi dalam kick off meeting Tim Penulis Modul yang digelar virtual, Kamis (25/2/2021). 

Menurutnya, penguatan guru PAI dalam bidang moderasi beragama menjadi kebutuhan dalam menyiapkan pemimpin bangsa di masa depan. Kontribusi guru PAI dalam mengawal dan memberikan arah peserta didik melalui pengetahuan yang dimiliki cukup strategis. Guru PAI manjadi katalisator yang turut menentukan arah perubahan. 

“Modul moderasi beragama akan jadi panduan bersama dalam peningkatan kapasitas guru PAI yang didasarkan pada modul yang telah disusun sebelumnya. Sifatnya praktis dan berkualitas,” ujarnya. 

Rohmat Mulyana menyebutkan, penyusunan modul kali ini disesuaikan dengan karakter milenial. Sebab, modul disiapkan tidak hanya untuk menambah wawasan keagamaan dan kebangsaan guru, tapi juga mengembangkan peserta didik agar memiliki akhlak mulia dan kreatif. Pembelajarannya bisa melalui video, karikatur, dan lainnya. 
       
“Jadi, modul yang dikembangkan oleh tim Direktorat PAI didasarkan pada kontekstualisasi dan juga milenialisasi,” jelasnya.  

Tim penulis yang akan terlibat dalam penyusunan modul ini adalah KH. Abdul Aziz, Sigit Muryono, Ali Muchtarom, A Khoirul Anam, Ala’i Najib, Agus Muhammad, Mahnan Marbawi, Irfan Amali, dan Siti Kholisoh.

Kick off meeting penyusunan modul ini diikuti juga oleh Direktur GTK Muhammad Zain, Kasubdit PTU M Munir, Kasubdit Guru Aliyah M Sidik Sisdiyanto, Kasubdit SD/SDLB Ilham, Siti Sakdiyah, Rizki Fisa Abadi, Zarkasyi, Anis Masykhur, dan Yanto Bashri. 

Hadir juga perwakilan dari lembaga mitra INOVASI dan Tass, yaitu: Mark Heyward, Bahrul Hayat, Abdul Munir, Ahmad Hariyadi, Khoirul Anam, dan lainnya. ( RK )






sumber: kemenag.go.id
 

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.