Latest Post


Batam,Rotasikepri.com -- Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Batam berikan apresiasi dan penghargaan kepada Bea Cukai Batam atas kontribusi dan peran Bea Cukai dalam penegakan hukum di bidang kelautan dan perikanan,Senin (30/05/2022). 


Prestasi yang ditorehkan oleh Bea Cukai Batam diperoleh melalui kontribusi dan peran Bea Cukai Batam dalam mencegah penyelundupan benih bening lobster, yang mencapai 170 kantong benih lobster pasir dan 6 kantong benih lobster mutiara, dengan total 54.429 ekor benih lobster pasir serta 1.097 benih lobster mutiara.


Bea Cukai Batam hadir dalam acara pemberian penghargaan secara simbolis, yang diberikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Batam, kepada personel yang berprestasi atau berjasa dalam pencegahan penyelundupan benih bening lobster.


Kerjasama yang baik dalam penegakan hukum di bidang kelautan dan perikanan khususnya karantina ikan, pengendalian mutu, dan keamanan hasil perikanan, tercapai dengan adanya sinergi dan kolaborasi dari para pemangku kepentingan.


Penghargaan yang diterima oleh Bea Cukai Batam tertuang dalam Keputusan Kepala Badan KarantinaIkan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Nomor 8 Tahun 2022 Tentang Penerima Penghargaan Penegakan Hukum Bidang Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan.


Penghargaan tersebut diterima oleh 13 (tiga belas) pegawai Bea Cukai Batam, “Kami bersyukur atas penghargaan yang kami terima dari Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Batam, tentu capaian ini tak lepas dari sinergi dan kolaborasi, baik dari internal Bea Cukai Batam, maupun dengan para pemangku kepentingan,” Ungkap Undani selaku Kepala Seksi Layanan Informasi Bea Cukai Batam.


Selanjutnya Penghargaan yang diperoleh Bea Cukai Batam diberikan atas penindakan yang dilakukan pada tahun 2020 hingga 2021, penindakan atas benih bening lobster dilakukan karena benih bening lobster menjadi komoditi yang dilarang untuk diekspor sesuai dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 21 Tahun2021 tentang Pengelolaan Lobster (Panulirus spp.), Kepiting (Scylla spp.), dan Rajungan (Portunus spp.) diwilayah Negara Republik Indonesia.


“Dalam kurun waktu 2 tahun, dari 2020 hingga 2021, Bea Cukai Batam telah berhasil melakukan 170 kantong benih lobster pasir, dan 6 kantong benih lobster mutiara, dengan total 54.429 ekor benih lobsterpasir, dan 1.097 benih lobster mutiara" tutup Undani. 


Penyelundupan benih bening lobster dilakukan dengan skema barang penumpang (2020) dan barang kiriman (2021), Benih bening lobster tersebut ditegah di Pelabuhan Batu Ampar dan Bandar Udara Internasional Hang Nadim.(Tim) 

Ket. Foto : Pihak PT PLN Batam Saat Lakukan Pemeriksaan Rutin Pembangkit

Batam,RotasiKepri.com -- Dalam rangka menjaga Kontinuitas dan keandalan Mesin Pembangkit, PT PLN Batam melakukan pemeliharaan berkala terhadap Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Energi Listrik Batam (ELB) Unit 1 Tanjung Uncang yang akan berlangsung pada 26 Mei hingga 13 Juni 2022. Vice President Public Relation PT PLN Batam, Bukti Panggabean mengatakan bahwa pemeliharaan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan untuk menjaga keadanalan mesin kedepannya.


"Pemeliharaan tersebut akan berdampak pada menurunnya kapasitas pasokan listrik di sistem kelistrikan Batam-Bintan menjadi posisi siaga terutama pada saat beban puncak malam hari sebesar 17 MW dan pada beban puncak siang hari sebesar 23 MW atau sekitar 3 sampai 4 % dari daya mampu sistem kelistrikan Batam-Bintan," ungkapnya, Kamis (26/5).


Bukti menambahkan, semenjak awal tahun ini pertumbuhan pemakaian listrik di Batam naik signifikan seiring dengan pertumbuhan ekonomi di Batam yang juga meningkat, sehingga beban puncak sistem kelistrikan Batam-Bintan naik diatas 10%. Untuk memenuhi kebutuhan dan permintaan listrik tersebut PLN Batam menggunakan cadangan daya yang sebelumnya tersedia.


“Saat ini cadangan daya yang dimiliki oleh PLN Batam telah terserap, untuk itu kami tengah membangun dua pembangkit baru untuk mempersiapkan ketersediaan energi listrik mengingat pertumbuhan pemakaian listrik yang pesat ini. Adapun dua pembangkit tersebut berlokasi di Panaran dengan daya 25 MW yang diperkirakan akan rampung pada September tahun ini, dan di Kabil dengan daya 50 MW akan rampung sekitar bulan Desember tahun ini,” beber Bukti.


Bukti melanjutkan dalam upaya percepatan pelaksanaannya, PLN Batam akan mengerahkan personil tenaga teknisi yang berkompeten guna memastikan pelaksanaan pemeliharaan berjalan cepat, efektif dan memenuhi standard keselamatan ketenagalistrikan.


"Selain itu dalam upaya meminimalisir dampak adanya pemeliharaan ini, PLN Batam akan memaksimalkan pengoperasian seluruh mesin yang ada termasuk mesin Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) yang biasanya hanya kita perlukan sebagai cadangan," ujar Bukti.


Bukti juga mengajak masyarakat Batam untuk dapat berpartisipasi melalui kebiasaan hemat listrik dengan mematikan peralatan listrik yang tidak diperlukan sehingga dampak pemadaman masyarakat umum dapat diminimalisir.


“Atas nama Manajemen PT PLN Batam kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan layanan yang telah kami berikan, kami juga mohon doa dan dukungannya sehingga pemeliharaan PLTG ELB Unit 1 Tanjung Uncang ini dapat berjalan dengan lancar sehingga pasokan listrik PLN Batam dapat kembali optimal melayani kebutuhan masyarakat," tukasnya. ( Adv. PLN) 

Batam,Rotasikepri.com -- Keluarga Besar Putra Jawa Kelahiran Sumatera ( Pujakusuma ) provinsi Kepri yang diketuai oleh sosok rendah hati dan bersahabat Sugianto, SH,  menggelar acara Halalbihalal 28 Syawal 1443 H/2022 di Taman Rusa , Sekupang,Minggu (29/05/2022) pukul 09.00 wib.


Puluhan bendera Pujakusuma dan pernak pernik yang cantik menghiasi seluruh lokasi acara ditambah dengan musikal-musikal yang di iringi band menjadikan acara ini semakin seru , dimana sang vokalis yang silih berganti mendendangkan lagu - lagu khas jawa dengan suara nan merdu.


Hangat dan ceria terlihat dari gerak-gerik setiap keluarga Pujakusuma Kota Batam maupun perwakilan dari Pulau Bintan yang hadir di acara sesuai dengan tujuan kegiatan " Dengan Halalbihalal Mari Kita Tingkatkan Rasa Kebersamaan Dan Persaudaraan Pujakusuma Se-provinsi Kepri" serta dengan tema " Rukun Reket Regeng Lan Rumekso ".


Ketua Pujakusuma Prov Kepri Sugianto, SH saat memberikan kata sambutan mengatakan acara halalbihalal ini tradisi dimana setelah melewati bulan Syawal kita bisa saling memaafkan terkhusus untuk Keluarga Besar Pujakusuma,


" Selain tujuan kita berorganisasi adalah saling tolong - menolong , saya berharap kebersamaan agar tetap terjaga , dimana kita di perantauan ini harus bisa saling bersamaan , bergandengan tangan untuk saling tolong menolong" tutupnya. 


Ngatimin, S.Pd.I selaku ketua panitia mengatakan acara ini pertama kali di gelar dikarenakan sekian lama kita dalam masa pandemi , walaupun sederhana kegiatan ini diawali dengan pembacaan ayat - ayat Al-Qur'an dan meliputi pembagian door price sekalian sillaturahmi antar Keluarga Pujakusuma Se-Provinsi.


Kegiatan ini di hadiri juga oleh PPMSU ( Persatuan Perantauan Muslim Sumatera Utara ) H. Rustam Sinaga SE , MM, BIP , KNPI Prov Kepri , XTC serta seluruh Keluarga besar Pujakusuma Se-Provinsi Kepri. (Charly) 




Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Ananda Mahendra STrk ( Tengah),Kasi Humas AKP Tigor Sidabariba, SH ( Kiri), Kanit Reskrim Ipda Hasmir, SH ( Kanan) 

Batam,RotasiKepri.com -- Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Ananda Mahendra STrk Menggelar Konferensi Pers Ungkap 4 Pelaku Curanmor yang di dampingi oleh Kasi Humas AKP Tigor Sidabariba, SH dan Kanit Reskrim Ipda Hasmir, SH Bertempat di Mapolsek Sagulung. Sabtu (28/05/2022). 


Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Ananda Mahendra STrk mengatakan Pelaku Curanmor berinisial AS (19 Tahun) R (19 Tahun), AW (21 Tahun) dan FGA (15 Tahun) yang terjadi di 2 TKP yakni di Masjid Al-Mujahirin Kec. Sagulung dan di Belakang Pertokoan Tripuri Kec. Batu Aji Kota Batam. 


Kronologis Kejadian untuk laporan polisi yang di Polsek Sagulung, berawal pada hari Kamis 14 April 2022 sekitar pukul 21.00 wib pelapor sedang sholat di Masjid al Muhajirin,  setelah selesai sholat pelapor melihat sepeda motor milik nya sudah tidak ada lagi di tempat korban parkir.  adapun ciri-ciri Sepeda Motor Tesebut yakni merk Yamaha tahun 2008 warna hitam. 


Kemudian untuk korban yang melapor di Polsek Batu Aji berawal pada hari Rabu 27 April 2022 sekira pukul 05.10 wib pada saat itu korban bangun tidur kemudian pergi kamar mandi dan sebelum ke kamar mandi korban melihat motor yang korban parkirkan dalam keadaan stang terkunci sudah tidak ada lagi di tempat parkir. adapun ciri-cirinya motor merk Honda beat warna hitam silver tahun 2015. 


Kemudian pda hari Kamis 28 April 2022 sekira pukul 15 WIB setelah mendapatkan informasi dari masyarakat anggota Opsnal Polsek Sagulung bersama Kanit Reskrim Polsek Sagulung mengamankan 4 orang pelaku yang sedang berada di salah satu hotel di seputaran Batu Aji kemudian pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Sagulung untuk pemeriksaan lebih lanjut. 


Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, SH, SIK, MH Melalui Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Ananda Mahendra STrk mengatakan pelaku AS merupakan otak dari pencurian kendaraan bermotor ini, dan AS yang mengajak rekannya untuk melakukan pencurian di tempat yang belum ditentukan, kemudian pelaku bersama rekannya mencari di seputaran Sagulung telah mendapatkan target yang mau dicuri oleh pelaku AS Kemudian langsung melakukan pencurian dan pelaku R memantau situasi. 


Para pelaku melakukan pencurian dengan mematahkan stang motor menggunakan tangan. dan mendorong Sepeda motor yang sudah berhasil di curi.


Atas Perbuatannya Pelaku di jerat dengan pasal 363 Ayat (1) ke 4e KUHPidana Ancaman hukuman penjara selama-lamanya 7 Tahun Ungkap Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Ananda Mahendra STrk.( Tim) 


Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia Saat Menggelar Konferensi Pers Ungkap Pelaku Curanmor Anak dibawah Umur, di dampingi oleh Kasi Humas AKP Tigor Sidabariba, SH dan Kanit Reskrim Ipda Yogi Ditia Permana, SH, MH 

Batam,Rotasikepri.com -- Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia Menggelar Konferensi Pers Ungkap Pelaku Curanmor Anak dibawah Umur yang di dampingi oleh Kasi Humas AKP Tigor Sidabariba, SH dan Kanit Reskrim Ipda Yogi Ditia Permana, SH, MH Bertempat di Mapolsek Sei Beduk. Sabtu (28/05/2022). 


Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia mengatakan Pelaku berinisial M (16 Tahun), AW (15 Tahun), AJF (14 Tahun) yang terjadi di Toko Berkat Celular Jl. Laksamana Bintan 2 Kel. Batam Kota. 


Kejadian Berawal Pada hari Rabu tanggal 18 Mei 2022 sekira Pukul 03.00 Wib, teman korban MA memarkirkan sepeda motor milik korban di depan Toko Berkat Cellular Jl. Laksamana Bintan 2 Kec. Batam Kota, Batam, lalu MA masuk kedalam ruko dan menaruh kunci sepeda motor korban di meja kemudian korban menanyakan kepada MA “motornya sudah dikunci stang belum” lalu dijawab “sudah” lalu lanjut beristirahat kemudian pada hari kamis tanggal 19 Mei 2022 sekira pukul 09.00 Wib MA menanyakan kepada korban “motor kamu kemana kok gak ada” lalu korban jawab “bukannya kamu yang terakhir parkir di depan ya” kemudian korban mengecek dan korban tidak mendapati motor korban lagi. Kemudian Korban melapor ke Polsek Sei Beduk. 


Setelah menerima Laporan Korban, Pada hari sabtu tanggal 22 Mei 2022 sekira pukul 01.00 Wib unit opsnal sedang melakukan penyelidikan tindak pidana curanmor dan mendapat informasi bahwa ada yang hendak menjual sepeda motor di simpang DAM dengan harga yang tidak wajar kemudian dicurigai seorang anak laki-laki mengendarai 1 unit sepeda motor merk Honda Beat warna hitam tanpa plat nomor lalu Opsnal Reskrim menduga sepeda motor tersebut bodong dan langsung memberhentikan sepeda motor tersebut dan menanyakan surat-surat kendaraan tersebut namun anak tersebut tidak dapat menunjukkannya, kemudian Opsnal Reskrim mengamankan anak tersebut untuk dimintai keterangan. Sesampainya di Polsek Sei Beduk ketika anak tersebut diinterogasi barulah mengakui bahwa ianya telah mengambil sepeda motor tersebut dengan cara melawan hak bersama teman-temannya.


Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N, SH, SIK, MH Melalui Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia mengatakan Para Pelaku melakukan Pencurian dengan cara merusak setang sepeda motor milik korban dengan menendang setang sepeda motor tersebut sehingga terlepas dari kuncian setang, dan setelah setang sepeda motor tidak terkunci lagi kemudian para pelaku membawa sepeda motor tersebut dengan cara mendorongnya hingga sampai ke warnet alumindo di Bengkong Harapan 1 yang tidak begitu jauh dari lokasi kejadian tersebut barulah sepeda motor tersebut dihidupkan oleh para Pelaku. 

 
Atas Perbuatannya Pelaku di jerat dengan Pasal 363 Ayat (1) ke 4e & 5e KUHPidana jo UU RI No.11 Tahun 2012 Tentang SPPA (Sistem Peradilan Pidana Anak) dengan ancaman Hukuman maksimal 7 (tujuh) Tahun Penjara Ungkap Kapolsek Sei Beduk AKP Betty Novia.( Tim) 



Batam,RotasiKepri.com -- Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) Wilayah Kepulauan Riau merayakan paskah sekaligus HUT PGI ke-72, bertempat di GSG HKBP Resort Batu Aji, Rabu (25/05/2022) pukul 17.00 WIB, dengan tema " Tak Terpisahkan Dari Kasih Allah ", dan Pdt. Rimhot Simamora, M. Th yang juga Praeses HKI Distrik X Kepri, di tunjuk untuk membawakan Firman Tuhan. 


Kegiatan dimulai dengan acara prosesi, seluruh pimpinan Sinode Gereja memasuki tempat ibadah dan perayaan, selanjutnya acara kebaktian yang di isi dengan pujian - pujian dan juga persembahan koor dari beberapa Gereja - Gereja. 


Acara tersebut dihadiri oleh DPRD Kota Batam, Tumbur Hutasoit, Budi Mardiyanto, Rubina Situmorang, Gubernur Kepri diwakili oleh Mangara Simarmata, Kadisnaker Kepri, Ketua Umum PGIW Kepri, Pdt. Renova Jenova Sitorus, S.Th., Sekretaris Umum PGIW Kepri, Pdt. Dr. Otniel Harefa, Ketua Panitia, Pdt. Haposan Sianturi, M.Th., beserta sekitar 2.000 jemaat Gereja - Gereja yang tergabung dalam PGI W Kepri. 


Ketua panitia Pdt. Haposan Sianturi, M.Th., mengatakan,"Puji Tuhan, perayaaan ini dapat berlangsung dengan baik karena keterlibatan semua pihak, baik para pimpinan gereja, majelis pekerja harian, juga para pimpinan jemaat secara sektoral. Semuanya sangat berperan," ungkapnya.


Ia melanjutkan bahwa perayaan paskah yang diadakan bertepatan dengan HUT ke-72 PGI. "Perayaan paskah ini bersamaan dengan HUT PGI ke-72 tahun. Tentu ini mengingatkan bahwa kita tidak bisa egois. Kita memiliki kaitan antara gereja satu dengan gereja lain. Jadi, jangan hanya memikirkan gereja kita. Kita juga harus memikirkan gereja lain sekaligus gereja memikirkan umat lain, karena mereka sama-sama beragama," ungkapnya. 


"Untuk menjaga kerukunan dan kemajemukan, sehingga di perayaan paskah dan  ulang tahun PGI ini  membawa sukacita bagi seluruh jemaat. Semoga umatNya juga membawa sukacita, di mana pun mereka berada di Kepulauan Riau atau Indonesia ini. Harus memikirkan kebersamaan, sehati, sepikir untuk menuju kepada kebersamaan," tambahnya.



Pdt. Haposan Sianturi juga menambahkan, PGI W Kepri akan mengunjungi panti sosial dan lembaga permasyarakatan sebagai bakti sosial, memberikan tali kasih kepada mereka. 

Ket. Foto : Ketua Panitia, Pdt. Haposan Sianturi

" Terkait dengan penyelenggaraan acara berikutnya sperti ini oleh PGI Wilayah kepri, tidak menutup kemungkinan akan diadakan di kota lain.  Artinya kabupaten dan kota lain menjadi nyonya dan tuan rumah, untuk mengadakan perayaan Natal, Paskah atau kegiatan - kegiatan persekutuan Gereja-gereja Indonesia di Kepulauan Riau," jelasnya. 


Ketua Umum PGI Wilayah Kepri, Pdt. Renova J Sitorus, saat menyampaikan sambutannya mengatakan, bahwa jemaat PGI wilayah Kepri berjumlah sekitar 166.847 orang. Hal ini berpotensi baik di pemerintahan provinsi Kepulauan Riau, pemerintahan kota dan kabupaten.


 " Saat ini, jumlah jemaat PGI Wilayah Kepri sekitar 166.847 orang, untuk itu, gereja mengajak seluruh uamat untuk membantu pemerintah kita, agar pemerintah dapat melaksanakan program kerjanya, sehingga masyarakat menjadi makmur dan sejahtera, sadar akan pajak, jaga keamanan, jaga moralitas, hidup beriman, dan selalu menjaga kerukunan dengan agama lain, karena agama lain juga sama-sama ciptaan Tuhan. 


Pdt. Renova J Sitorus menambahkan, " Kalaupun berbeda, tetapi tetaplah sebagai ciptaan Tuhan yang harus dijaga. Berbeda tapi  bersama-sama dalam membangun Indonesia, atau khususnya kabupaten dan kota di Kepulauan Riau ini. 


Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad, dalam sambutannya melalui Kadisnaker provinsi Kepri, Mangara Simarmata mengatakan, " Selamat Paskah untuk seluruh jemaat PGI W Kepri dan juga selamat ulang tahun yang ke - 72 untuk PGI, kami berharap, dengan kehadiran PGI W Kepri, bisa membangun hubungan yang baik dan menciptakan kerukunan antar umat beragama". ( RK) 


Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.