Latest Post

Foto : Upacara kenaikan pangkat prajurit Perwira, Bintara, dan Tamtama, dipimpin langsung oleh Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Lantamal IV di Lapangan Apel Mako Lantamal IV. Selasa, (2/4).

Batam, Rotasikepri.com - Sebagai bentuk penghargaan atas pengabdian di satuannya, prajurit Lantamal IV Batam melaksanakan upacara kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat sebelumnya. 

Upacara kenaikan pangkat Perwira, Bintara, dan Tamtama tersebut, dipimpin langsung oleh Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Lantamal IV di Lapangan Apel Mako Lantamal IV. Selasa, (2/4).

Prajurit lantamal IV yang telah berhak mengenakan pangkat satu tingkat lebih tinggi periode 1 April tahun 2024 berjumlah 28 orang, terdiri dari 1 orang pama, 20 orang Bintara, 6 orang Tamtama, dan 1 orang Tamtama. 

Kenaikan pangkat ini merupakan wujud penghormatan dari pimpinan atas prestasi, kinerja dalam melaksanakan tugas serta kontribusi positif dari prajurit lantamal IV. Kenaikan pangkat juga merupakan anugerah dari Tuhan yang maha esa dan harus disyukuri sehingga dapat memberikan makna bagi kehidupan personel dan keluarga besar TNI AL.

Untuk itu, Dalam amanat Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Lantamal IV Mayor Mar Alberto S.P Nainggolan berpesan dengan kenaikan pangkat, maka tuntutan serta tugas dan tanggung jawab akan menjadi besar pula. Dengan demikian, personel harus mampu memantapkan tekad untuk melakukan yang terbaik bagi kemajuan TNI AL khususnya Lantamal IV.

Adapun usai melaksanakan upacara, kegiatan dilanjutkan dengan acara tradisi siraman air bunga kepada seluruh personel yang naik pangkat. (Red/r)

Foto : Tausiyah dari Ustadz Abdul Rahman dalam acara buka puasa bersama Kejaksaan Negeri Batam dengan Insan Pers di Ruangan Sasana Kejari Batam. Rabu, (3/4).
Batam, Rotasikepri.com - Sejumlah Insan Pers Kota Batam diajak berbuka puasa bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam di Ruangan Sasana Kejari Batam. Rabu, (3/4/2024).

Suasana yang begitu santai, namun bermakna, ketika Kepala Kejaksaan Negeri Batam, I Ketut Kasna Dedi beserta para Kepala Assisten dan staff kejaksaan lainnya, serta para insan pers yang hadir mendengar tausiyah yang dibawakan oleh Ustaz Abdul Rahman.

Keceriaan acara juga terlihat saat salah satu jurnalis memberikan kata sambutan. Amir, jurnalis dari media Detak News mengatakan,

"Buka puasa ramadhan 1445 H bersama Kejaksaan Negeri Batam merupakan bentuk sinergitas, semoga kedepannya tali silaturahmi antara insan pers dengan kejaksaan lebih erat lagi," ucapnya.

Foto : Amir salah satu jurnalis dari media Detak News saat berikan kata sambutan dalam acara buka puasa bersama Kejaksaan Negeri Batam dengan Insan Pers di Ruangan Sasana Kejari Batam. Rabu, (3/4).
Dalam kesempatan ini juga, Kepala Kejaksaan Negeri Batam, I Ketut Kasna Dedi saat memberikan kata sambutan mengatakan,

"Di bulan puasa ramadhan 1445 hijriah ini, mudah-mudahan kita dapat pencerahan yang nantinya kita dapat menjalankan tugas untuk lebih baik lagi dan saya sampaikan permohonan maaf, jika selama ini banyak kekurangan dalam merespon rekan-rekan wartawan," ujarnya.

Peran media sangat besar. Tanpa media, informasi dan kegiatan Kejaksaan Negeri Batam tidak akan tersebar serta tersampaikan kepada masyarakat.

"Semoga dengan acara ini, tali silaturahmi dan sinergitas antara kejaksaan dan media semakin terjalin baik, komunikasi semakin baik. Harapan kami rekan-rekan media support terhadap Kejari Batam,” Imbuh Kajari.

Acara buka bersama ini, setidaknya dihadiri puluhan insan pers di Kota Batam. Dengan rangkaian acara dari kata sambutan, tausiyah, hingga buka puasa dan ditutup dengan foto bersama. (Red).

Foto : BKKBN Provinsi Kepri mengelar acara Forum Koordinasi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2024 di Aston Batam Hotel and Residence. Rabu, (3/4).
Batam, Rotasikepri.com - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) menggelar Forum Koordinasi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2024 di Aston Batam Hotel and Residence.

Acara yang bertajuk "Optimalisasi bonus demografi dan peningkatan sumber daya manusia menuju Indonesia emas tahun 2045" ini dilaksanakan dari tanggal 2 - 4 April 2024.

Agenda ini merupakan satu rangkaian pra kegiatan dari evaluasi, penguatan komitmen akselerasi capaian hingga dilaksanakan forum koordinasi program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting.

Kepala Perwakilan BKKBN Kepri, Rohina mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh kelompok atau lembaga serta mitra kerja terkait dengan jumlah peserta tatap muka 76 peserta pada 2 April, 119 peserta pada 3 April dan 83 peserta di 4 April.

“Tujuan agenda ini untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi para pemangku kepentingan di tingkat pusat, provinsi dan pemerintah kabupaten/kota serta para mitra dalam percepatan pencapaian,” ungkap Rohina usai acara forum koordinasi daerah program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting. Rabu, (3/4).

Dalam kesempatan ini, ia juga menginformasikan bahwa capaian IKU tahun 2023, lebih baik dari Tahun 2022. 

Dimana, terdapat tiga indikator dengan capaian di atas 100% yaitu, Unmeet Need 20,6% (target 22,74%), indeks I-Bangga 64,81 (target 61,38), dan Median Usia Kawin Pertama Perempuan (MUKP) 23,4 tahun (target 23,2 tahun).

"Tahun 2023, hasil capaian IKU sebesar 80%, diantaranya, TFR 2,17% dari target 2,11%, mCPR 44% (target 49,33%), , ASFR 15-19 tahun 12 kelahiran per 1000 WUS 15-19 thn (target 10 kelahiran per 1000 WUS 15-19 thn)," terang Rohina. 

Rohina juga menambahkan, hasil Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) melaporkan, bahwa selama tahun 2022 telah terjadi penurunan prevalensi angka stunting di Provinsi Kepulauan Riau, yaitu dari 17,6% menjadi 15,4%. 

Foto : Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat berikan kata sambutan dalam Acara Forum Koordinasi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2024 di Aston Batam Hotel and Residence.
Namun, angka ini masih jauh dari goal yang ditetapkan sebesar 10,20% pada tahun 2024 dan kami harus melakukan intervensi dengan lebih optimal lagi," tekannya.

Selanjutnya, tak lupa juga ia menyampaikan bahwa Perwakilan BKKBN Provinsi Kepri berhasil meraih predikat ZI WBK bersama 2 Provinsi lainnya se-Indonesia pada tahun 2023.

Dia berharap, bisa menguatnya komitmen para pemangku kepentingan, tersusunnya rencana kerja strategi guna mendukung agenda pembangunan nasional dalam RPJMN tahun 2020-2024.

“Digunakannya data hasil pendataan keluarga dan pemutakhiran PK23 dalam perencanaan dan implementasi pencapaian sasaran serta semakin meningkatnya peran serta kementrian, lembaga, satuan kerja perangkat daerah, institusi terkait,” harapnya.

Sementara Gubernur Kepri,  Ansar Ahmad, mengapresiasi  kegiatan yang sangat strategis itu sebagai upaya penguatan dan pemantapan komitmen dalam pelaksanaan program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting.

“Terlaksananya kegiatan ini saya harap dapat menjadi penanda bagi seluruh pemangku kebijakan dan TPPS, untuk melaksanakan komitmen dengan konsisten, sesuai wilayah kewenangan masing-masing,” ungkapnya.

Ansar juga mengapresiasi kepada stakeholder yang ang telah berkontribusi dalam memajukan program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Kepulauan Riau.

“Bonus demografi merupakan peluang emas bagi bangsa Indonesia untuk mencapai kemajuan dan kemakmuran. Namun, ini juga dapat menjadi bumerang jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, diperlukan upaya serius dan terencana untuk mempersiapkan generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing,” demikian Ansar.

Selain Gubernur Kepri dan Kepala Perwakilan BKKBN Kepri, forum koordinasi ini juga dihadiri oleh Kepala BPS Provinsi Kepulauan Riau, Ketua IDI Provinsi Kepri, Rektor Institut Kesehatan Mitra Bunda Kota Batam serta seluruh Kepala OPD KB Kab/Kota Se- Kepri. (Red).

Foto : Personil Polsek Sekupang saat beri himbauan kepada masyarakat dengan cara membentangkan Spanduk imbauan bertuliskan dilarang keras membakar hutan dan lahan. Rabu, (3/4)
Batam, Rotasikepri.com - Batara Biru Polsek Sekupang Polresta Barelang dalam aksi mencegah Kebakaran Hutan dan lahan gencarkan lakukan Patroli dan sosialisasi serta memberi Imbauan kepada masyarakat tentang larangan dan bahaya membakar hutan dan lahan, Rabu (03/04).

Kapolresta Barelang Kombes Pol Dr. Nugroho Tri. N., SIK melalui Kapolsek Sekupang AKP M. Rizky Saputra, S.T.K., S.I.K., M.Si. menyampaikan Kegiatan Patroli terus dilakukan oleh Polsek Sekupang untuk mendeteksi sejak dini pada lahan yang berpotensi terjadinya kebakaran hutan sehingga dapat mengantisipasi terjadinya Karhutla. 

Selain berfungsi sebagai monitoring titik Karhutla dan lahan rawan Karhutla, kegiatan patroli juga di isi dengan sosialisasi kepada masyarakat sekitar, dengan cara menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran.

Himbauan yang dilakukan Batara Biru Sekupang ialah dengan cara memasang spanduk imbauan bertuliskan dilarang keras membakar hutan dan lahan.

Apabila terbukti melakukan pembukaan lahan atau penyiapan lahan penanaman dengan cara membakar, akan dikenakan Pasal 187 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), dengan ancaman kurungan penjara maksimal 12 tahun, dan atau ancaman pidana penjara 10 tahun serta denda Rp 10 miliar, sesuai Undang-Undang (UU) Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

"Polri bersama masyarakat harus bersinergi agar dapat meminimalisir bahkan menihilkan terjadinya Karhutla,” tutur Kapolsek Sekupang. (Red/r)

Foto : Bidang Kehumasan Polda Kepri Sosialisasikan Aplikasi Polri Super APP kepada masyarakat. Rabu, (3/4).
Batam, Rotasikepri.com - Sosialisasi aplikasi Polri Super App dan layanan call center 110 oleh Kabidhumas Polda Kepri menandai langkah proaktif dalam meningkatkan aksesibilitas dan pelayanan kepada masyarakat. 

Melalui aplikasi tersebut, masyarakat dapat dengan mudah mengakses berbagai layanan kepolisian. 

Layanan call center 110 itu sendiri memberikan kemudahan dalam menghubungi pihak kepolisian untuk segera mendapatkan bantuan atau melaporkan kejadian-kejadian yang memerlukan kehadiran Polri. 

Langkah ini mencerminkan komitmen Polda Kepri dalam memberikan perlindungan serta rasa aman kepada masyarakat. Rabu, (3/4/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih luas kepada masyarakat tentang ketersediaan Layanan Call Center 110 dan bagaimana mengaksesnya melalui Aplikasi Polri Super App.

Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah dan cepat mendapatkan bantuan dari pihak kepolisian saat menghadapi situasi darurat atau memerlukan kehadiran Polri di Tengah-tengah Masyarakat.

Foto : Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si
Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si, menyatakan, 

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.

Melalui Aplikasi Polri Super App dan Layanan Call Center 110, masih kata Kabidhumas, kami ingin memastikan bahwa akses terhadap bantuan kepolisian menjadi lebih mudah dan cepat bagi masyarakat Kepulauan Riau.

Serta dengan langkah yang kita laksanakan saat ini dapat memperkuat hubungan antara kepolisian dan masyarakat dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap pelayanan Polda Kepri,” tambah Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si.

Terakhir, Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si, menyampaikan, untuk masyarakat yang ingin mengadukan atau melihat peta Kerawanan serta memerlukan bantuan kepolisian, dapat menghubungi Call Center polisi 110 atau unduh aplikasi Polri Super App di Google Play/APP Store," imbuhnya. (Red/r)

Foto : Lantamal IV Batam mengelar Konferensi Pers Pengungkapan Tindak Pidana Penyelundupan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) dan Warga Negara Bangladesh di Mako Lantamal IV Batam. Tanjung Sengkuang. Senin, (1/4/2024).
Batam, Rotasikepri.com - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV Batam kembali menggagalkan upaya penyelundupan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) dan Warga Negara Asal Bangladesh menuju Malaysia yang melintas menggunakan Speedboat di Perairan Geranting, Belakang Padang, Kepulauan Riau Pada Minggu malam, (31/3/2024).   

Upaya penyelundupan ini terendus oleh Tim Satgas Operasi Intelijen Lantamal IV Batam, kemudian Tim langsung bergerak menuju lokasi yang diduga akan dilewati Calon PMI Ilegal tersebut, setibanya di lokasi Tim melihat adanya kapal boat mesin 40 PK melintas dan selanjutnya dilakukan pengejaran.

Dari hasil pengejaran, Tim berhasil menghentikan Kapal Boat mesin 40 PK kemudian diperiksa dan didapati empat orang WNA Bangladesh dan Satu Tekongnya.

Dalam kesempatan yang sama, tim Kembali melihat adanya kapal boat bermesin 15 PK masuk mengarah ke Sungai Dapur Arang dan langsung melakukan pengejaran.

Upaya pengejaran itu diketahui oleh salah satu terduga Calon PMI Ilegal, sehingga satu orang yang diduga sebagai tekong melompat ke sungai untuk melarikan diri dan tim berhasil mengamankan tiga orang Calon PMI NON Prosedural.

Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) IV Laksamana Pertama TNI Tjatur Soniarto CHRMP., M.Tr.Opsla mengatakan,

“Bahwa benar Tekong akan membawa Calon PMI Non Prosedural menuju Kapal Boat yang lebih besar untuk dikirim ke Malaysia, total didapati empat WNA asal Bangladesh beserta Tekongnya dan Tiga orang Calon PMI Non Prosedural Asal Lombok yang kemudian dibawa menuju Pos Babinpotmar Lantamal IV untuk kita lakukan pemeriksaan," ujar Danlantamal.

Dari hasil pemeriksaan penggeledahan terhadap barang bawaan para PMI dan Pekerja WNA asal Bangladesh Non Prosedural, tidak ditemukan barang-barang berbahaya. 

Selanjutnya, para pekerja migran ini diantaranya tiga orang Calon PMI Non Prosedural diserahkan ke BP3MI sedangkan empat WNA Non Prosedural Asal Bangladesh beserta satu orang tekong diserahkan ke Kantor Imigrasi. (Red)

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.